Artyasvati, Tasya (2023) ASUHAN KEPERAWATAN GAWAT DARURAT PADA PASIEN GAGAL GINJAL KRONIK DENGAN HIPERVOLEMIA DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH PROVINSI BANTEN. D3 thesis, UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA.
![[img]](https://eprints.untirta.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text
Tasya Artyasvati_8801200029_Fulltext.pdf Download (1MB) |
|
Text
Tasya Artyasvati_8801200029_01.pdf Download (635kB) |
|
Text
Tasya Artyasvati_8801200029_02.pdf Download (605kB) |
|
Text
Tasya Artyasvati_8801200029_03.pdf Download (194kB) |
|
Text
Tasya Artyasvati_8801200029_04.pdf Download (727kB) |
|
Text
Tasya Artyasvati_8801200029_05.pdf Download (162kB) |
|
Text
Tasya Artyasvati_8801200029_Ref.pdf Download (342kB) |
|
Text
Tasya Artyasvati_8801200029_Lamp.pdf Download (675kB) |
Abstract
Gagal Ginjal kronik merupakan gangguan fungsi ginjal dimana tubuh tidak dapat mempertahankan metabolisme dan keseimbangan cairan dan elektrolit, yang menyebabkan uremia ditandai dengan Glomerulus Filtration Rate (GFR) kurang dari 60 mL/menit selama lebih dari 3 bulan. Menurut World Health Organization, penyakit gagal ginjal kronik telah menyebabkan kematian pada 850.000 orang setiap tahunnya dengan menduduki peringkat ke-12 angka kematian di dunia. Di Banten sendiri prevalensi penyakit gagal ginjal kronik sebesar 0,2 %. Tujuan penelitian ini untuk menggambarkan Asuhan Keperawatan Gawat Darurat Pada Pasien Gagal Ginjal Kronik dengan Hipervolemia. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif dalam bentuk studi kasus melalui pendekatan asuhan keperawatan mencakup pengkajian, diagnosa, intervensi, implementasi dan evaluasi. Subjek penelitian ini menggunakan perbandingan dua orang pasien gagal ginjal kronik dengan hipervolemia. Berdasarkan studi kasus yang telah dilakukan dapat disimpulkan yaitu implementasi pemasangan kateter urine, pemberian obat dan monitor intake output cairan sesuai intruksi dokter dengan masalah hipervolemia pada kedua pasien dapat teratasi dengan edema menurun. Namun intervensi masih harus dilanjutkan dengan membatasi cairan dan garam. Kata Kunci : Gagal Ginjal Kronik, Hipervolemia, Asuhan Keperawatan Gawat Darurat
| Item Type: | Thesis (D3) | |||||||||
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| Contributors: |
|
|||||||||
| Additional Information: | Gagal Ginjal kronik merupakan gangguan fungsi ginjal dimana tubuh tidak dapat mempertahankan metabolisme dan keseimbangan cairan dan elektrolit, yang menyebabkan uremia ditandai dengan Glomerulus Filtration Rate (GFR) kurang dari 60 mL/menit selama lebih dari 3 bulan. Menurut World Health Organization, penyakit gagal ginjal kronik telah menyebabkan kematian pada 850.000 orang setiap tahunnya dengan menduduki peringkat ke-12 angka kematian di dunia. Di Banten sendiri prevalensi penyakit gagal ginjal kronik sebesar 0,2 %. Tujuan penelitian ini untuk menggambarkan Asuhan Keperawatan Gawat Darurat Pada Pasien Gagal Ginjal Kronik dengan Hipervolemia. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif dalam bentuk studi kasus melalui pendekatan asuhan keperawatan mencakup pengkajian, diagnosa, intervensi, implementasi dan evaluasi. Subjek penelitian ini menggunakan perbandingan dua orang pasien gagal ginjal kronik dengan hipervolemia. Berdasarkan studi kasus yang telah dilakukan dapat disimpulkan yaitu implementasi pemasangan kateter urine, pemberian obat dan monitor intake output cairan sesuai intruksi dokter dengan masalah hipervolemia pada kedua pasien dapat teratasi dengan edema menurun. Namun intervensi masih harus dilanjutkan dengan membatasi cairan dan garam. Kata Kunci : Gagal Ginjal Kronik, Hipervolemia, Asuhan Keperawatan Gawat Darurat | |||||||||
| Subjects: | R Medicine > RT Nursing | |||||||||
| Divisions: | 07-Fakultas Kedokteran 07-Fakultas Kedokteran > 14401-Prodi Keperawatan D3 |
|||||||||
| Depositing User: | Nn Tasya Artyasvati | |||||||||
| Date Deposited: | 01 Aug 2023 22:08 | |||||||||
| Last Modified: | 01 Aug 2023 22:08 | |||||||||
| URI: | http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/27352 |
Actions (login required)
 |
View Item |