ASTUTI, DEWI (2023) ASUHAN KEPERAWATAN GAWAT DARURAT PENURUNAN CURAH JANTUNG PADA PASIEN GAGAL JANTUNG KONGESTIF DI IGD RSUD dr. DRAJAT PRAWIRANEGARA BANTEN. D3 thesis, UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA.
Text (KARYA TULIS ILMIAH)
Dewi Astuti_8801200022_fullteks.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
|
Text (KARYA TULIS ILMIAH)
Dewi Astuti_8801200022_01.pdf Restricted to Registered users only Download (816kB) |
|
Text (KARYA TULIS ILMIAH)
Dewi Astuti_8801200022_02.pdf Restricted to Registered users only Download (638kB) |
|
Text (KARYA TULIS ILMIAH)
Dewi Astuti_8801200022_03.pdf Restricted to Registered users only Download (182kB) |
|
Text (KARYA TULIS ILMIAH)
Dewi Astuti_8801200022_04.pdf Restricted to Registered users only Download (544kB) |
|
Text (KARYA TULIS ILMIAH)
Dewi Astuti_8801200022_05.pdf Restricted to Registered users only Download (157kB) |
|
Text (KARYA TULIS ILMIAH)
Dewi Astuti_8801200022_DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (157kB) |
|
Text (KARYA TULIS ILMIAH)
Dewi Astuti_8801200022_Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (965kB) |
Abstract
The process of emergency nursing care is a scientific aproach in solving problem by talking immediate action to avoid disability and even death of the victim. Heart disease is one of the main health problems which is the number one cause of death in the world, one of which is congestive heart failure. Heart is a failure to pump blood in the left heart which results in hampered oxygen metabolism. This condition can reduce heart flow according to nurkhalis (2020). Heart failure as aclinical sign of right-sided congestive heart disease causes problems such as edema, anorexia, nausea, and abdominal pain, while left-sided failure causes symptoms such as rapid fatigue, palpitations, shortness of breath, coughing and decreased kidney function. The research design used by the authors in the research uses a case study design approach. The data collection methods used in this study are: data collection by interviews, observation, and physical examination and documentation. This study describes the application of how emergency nursing care decreases cardiac output in patients with congestive heart failure. The interventions carried out are identifying primary and secondary signs, monitoring blood pressure, plus oxymetry, monitoring the 12-seat ECG, and many more. The purpose of this action is to identify the magnitude of the problem of heart failure and to icrease cardiac output. These interventions can be effective in the long term. Keywords : Emergency Nursing Care, Decreased Cardiac Output Congestife Heart Failure.
Item Type: | Thesis (D3) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
|||||||||
Additional Information: | Proses Asuhan keperawatan Gawat Darurat merupakan pendekatan ilmiah dalam menyelesaikan suatu masalah dengan dilakukan tindakan segera untuk menghindari kecacatan bahkan kematian korban. Penyakit jantung merupakan salah satu masalah kesehatan utama yang menjadi penyebab kematian nomor satu didunia, salah satunya gagal jantung kongestif. Gagal jantung sendiri adalah kegagalan memompa darah pada jantung kiri yang mengakibatkan metabolisme oksigen terhambat. Keadaan tersebut dapat menurunkan aliran jantung menurut Nurkhalis (2020). Gagal jantung di tandai dengan gejala klinis penyakit jantung kongestif sebelah kanan menimbulkan masalah seperti edema, anorexsia, mual dan sakit di daerah perut, sementara gagal jantung kiri menimbulkan gejala seperti cepat lelah, berdebar-debar, sesak napas, batuk dan penurunan fungsi ginjal. Desain penelitian yang digunakan oleh penulis dalam penelitian menggunakan pendekatan desain studi kasus. Adapun Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu : pengumpulan data dengan wawancara, observasi, dan pemeriksaan fisik dan dokumentasi. Penelitian ini memaparkan penerapan tentang bagaimana asuhan keperawatan gawat darurat penurunan curah jantung pada pasien gagal jantung kongestif. Intervensi yang dilakukan adalah mengidentifikasi tanda gejala primer dan sekunder, memonitoring tekanan darah, pluse oxsimetri, memonitoring EKG 12 sedapan, dan masih banyak lagi, tujuan tindakan ini untuk mengidentifikasi sebesar apa masalah gagal jantung ini dan untuk meningkatkan curah jantung. Intervensi ini bisa evektif dalam jangka lama. Kata kunci : Asuhan Keperawatan Gawat Darurat, Penurunan Curah Jantung, Gagal Jantung Kongestif. | |||||||||
Subjects: | R Medicine > RT Nursing | |||||||||
Divisions: | 07-Fakultas Kedokteran 07-Fakultas Kedokteran > 14401-Prodi Keperawatan D3 |
|||||||||
Depositing User: | Mrs Dewi Astuti | |||||||||
Date Deposited: | 27 Jul 2023 11:48 | |||||||||
Last Modified: | 13 Oct 2023 10:28 | |||||||||
URI: | http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/27218 |
Actions (login required)
View Item |