Tristati Putri, Berliana and Reza Putri, Martina (2023) DEGRADASI LIMBAH CIPROFLOXACIN MENGGUNAKAN TiO₂ NANOTUBES DENGAN SENSITIZER ANTOSIANIN PADA PROSES FOTOKATALISIS. S1 thesis, UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA.
Text (SKRIPSI)
Berliana Tristati Putri_3335190094_Fulltext.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) |
|
Text (BAB 1)
Berliana Tristati Putri_3335190094_01.pdf Restricted to Registered users only Download (980kB) |
|
Text (BAB 2)
Berliana Tristati Putri_3335190094_02.pdf Restricted to Registered users only Download (486kB) |
|
Text (BAB 3)
Berliana Tristati Putri_3335190094_03.pdf Restricted to Registered users only Download (163kB) |
|
Text (BAB 4)
Berliana Tristati Putri_3335190094_04.pdf Restricted to Registered users only Download (972kB) |
|
Text (BAB 5)
Berliana Tristati Putri_3335190094_05.pdf Restricted to Registered users only Download (13kB) |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
Berliana Tristati Putri_3335190094_Ref.pdf Restricted to Registered users only Download (97kB) |
|
Text (LAMPIRAN)
Berliana Tristati Putri_3335190094_Lamp.pdf Restricted to Registered users only Download (694kB) |
|
Text (PLAGIASI)
Berliana Tristati Putri_3335190094_CP.pdf Restricted to Registered users only Download (25kB) |
Abstract
Limbah antibiotik yang masuk ke dalam perairan sangat berbahaya karena dapat mengganggu keseimbangan ekosistem dan residunya dapat memodifikasi informasi genetik bakteri alami sehingga terjadi resistensi. Salah satu limbah antibiotik yaitu ciprofloxacin (CIP). Untuk menghilangkan limbah CIP dari perairan dapat diatasi dengan menggunakan metode fotokatalisis. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan pengaruh voltase dan persen air anodisasi terhadap sintesis fotokatalis TiO₂ nanotubes (TNTAs), pengaruh TNTAs dengan penambahan antosianin (TNTAs/A), dan pengaruh pH limbah awal terhadap degradasi limbah CIP menggunakan proses fotokatalisis. Sintesis TNTAs dilakukan dengan metode anodisasi menggunakan dengan variasi voltase (40, 50, dan 60 V) dan kadar air (20, 25, dan 30%) larutan elektrolit organik. Permukaan TNTAs dilapisi antosianin dengan bantuan ultrasonikator, dan digunakan pada degradasi limbah CIP dengan variasi pH awal limbah (pH 5-8) selama 3 jam. Karakterisasi yang dilakukan pada penelitian ini diantaranya spektrofotometri UV-Vis, SEM, dan XRD. Hasil SEM menunjukkan adanya pengaruh voltase dan kadar air pada proses anodisasi dimana semakin meningkat maka luas permukaan kontak yang dihasilkan semakin besar. Hasil XRD menunjukkan adanya kristal fase anatase yang terbentuk pada TNTAs. Hasil penelitian menunjukkan kondisi optimum pada variasi voltase dan kadar air anodisasi secara berturut-turut yaitu pada saat TNTAs 50V dan TNTAs 25% menghasilkan persentase total CIP terdegradasi sebesar 93,04 %. Pada variasi pH awal limbah menunjukan pH 5 merupakan kondisi yang terbaik dengan persentase total CIP terdegradasi sebesar 93,04 %. Uji kinerja fotokatalis menunjukkan TNTAs yang dilapisi antosianin berpengaruh pada proses degradasi limbah dengan meningkatkan persentase total CIP terdegradasi dari 93,04 % menjadi 94,2%.
Item Type: | Thesis (S1) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
|||||||||
Additional Information: | Limbah antibiotik yang masuk ke dalam perairan sangat berbahaya karena dapat mengganggu keseimbangan ekosistem dan residunya dapat memodifikasi informasi genetik bakteri alami sehingga terjadi resistensi. Salah satu limbah antibiotik yaitu ciprofloxacin (CIP). Untuk menghilangkan limbah CIP dari perairan dapat diatasi dengan menggunakan metode fotokatalisis. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan pengaruh voltase dan persen air anodisasi terhadap sintesis fotokatalis TiO₂ nanotubes (TNTAs), pengaruh TNTAs dengan penambahan antosianin (TNTAs/A), dan pengaruh pH limbah awal terhadap degradasi limbah CIP menggunakan proses fotokatalisis. Sintesis TNTAs dilakukan dengan metode anodisasi menggunakan dengan variasi voltase (40, 50, dan 60 V) dan kadar air (20, 25, dan 30%) larutan elektrolit organik. Permukaan TNTAs dilapisi antosianin dengan bantuan ultrasonikator, dan digunakan pada degradasi limbah CIP dengan variasi pH awal limbah (pH 5-8) selama 3 jam. Karakterisasi yang dilakukan pada penelitian ini diantaranya spektrofotometri UV-Vis, SEM, dan XRD. Hasil SEM menunjukkan adanya pengaruh voltase dan kadar air pada proses anodisasi dimana semakin meningkat maka luas permukaan kontak yang dihasilkan semakin besar. Hasil XRD menunjukkan adanya kristal fase anatase yang terbentuk pada TNTAs. Hasil penelitian menunjukkan kondisi optimum pada variasi voltase dan kadar air anodisasi secara berturut-turut yaitu pada saat TNTAs 50V dan TNTAs 25% menghasilkan persentase total CIP terdegradasi sebesar 93,04 %. Pada variasi pH awal limbah menunjukan pH 5 merupakan kondisi yang terbaik dengan persentase total CIP terdegradasi sebesar 93,04 %. Uji kinerja fotokatalis menunjukkan TNTAs yang dilapisi antosianin berpengaruh pada proses degradasi limbah dengan meningkatkan persentase total CIP terdegradasi dari 93,04 % menjadi 94,2%. | |||||||||
Uncontrolled Keywords: | Antosianin, CIP, Nanotubes, Fotokatalisis, TiO2 | |||||||||
Subjects: | Q Science > Q Science (General) Q Science > QD Chemistry T Technology > TP Chemical technology |
|||||||||
Divisions: | 03-Fakultas Teknik 03-Fakultas Teknik > 24201-Jurusan Teknik Kimia |
|||||||||
Depositing User: | Mrs Berliana Tristati Putri | |||||||||
Date Deposited: | 24 Jul 2023 09:49 | |||||||||
Last Modified: | 27 Jul 2023 14:05 | |||||||||
URI: | http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/27062 |
Actions (login required)
View Item |