Search for collections on EPrints Repository UNTIRTA

HUBUNGAN ANTARA PENGGUNAAN HEEL HEIGHT SHOES DENGAN INTENSITAS NYERI CALCANEAL PADA KARYAWATI DI MALL OF SERANG DAN RAMAYANA SERANG

Ariftiani, Nabila (2023) HUBUNGAN ANTARA PENGGUNAAN HEEL HEIGHT SHOES DENGAN INTENSITAS NYERI CALCANEAL PADA KARYAWATI DI MALL OF SERANG DAN RAMAYANA SERANG. S1 thesis, UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA.

[img] Text (SKRIPSI)
Nabila Ariftiani_8881190049_Fulltext.pdf
Restricted to Registered users only

Download (5MB) | Request a copy
[img] Text (SKRIPSI)
Nabila Ariftiani_8881190049_CP.pdf
Restricted to Registered users only

Download (183kB) | Request a copy
[img] Text (SKRIPSI)
Nabila Ariftiani_8881190049_01.pdf
Restricted to Registered users only

Download (614kB) | Request a copy
[img] Text (SKRIPSI)
Nabila Ariftiani_8881190049_02.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text (SKRIPSI)
Nabila Ariftiani_8881190049_03.pdf
Restricted to Registered users only

Download (200kB) | Request a copy
[img] Text (SKRIPSI)
Nabila Ariftiani_8881190049_04.pdf
Restricted to Registered users only

Download (84kB) | Request a copy
[img] Text (SKRIPSI)
Nabila Ariftiani_8881190049_05.pdf
Restricted to Registered users only

Download (57kB) | Request a copy
[img] Text (SKRIPSI)
Nabila Ariftiani_8881190049_06.pdf
Restricted to Registered users only

Download (32kB) | Request a copy
[img] Text (SKRIPSI)
Nabila Ariftiani_8881190049_Ref.pdf
Restricted to Registered users only

Download (108kB) | Request a copy
[img] Text (SKRIPSI)
Nabila Ariftiani_8881190049_Lamp.pdf
Restricted to Registered users only

Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Introduction Women generally prefer to use high heels rather than flat shoes to make them look taller, slimmer, and fashionable. The use of high heels that exceeds the recommended use, which is a maximum of 3 hours, will have a negative effect on the feet. The use of high heels can cause foot and heel pain due to definitive changes in the axis of the subtalar joint when walking compared to wearing non-high heels. In a research survey conducted in Manado, it is known that eight out of ten women complain of leg pain due to the use of high heels. For this reason, this study aims to determine the relationship between the use of heel height shoes and calcaneal pain intensity in female employees at the Mall of Serang dan Ramayana Serang. Method This research was conducted at the Mall of Serang and Ramayana Serang, lasting for five months, specifically January-May 2023 with a sample size of 40 people. The research design uses an observational analytic design and is carried out with a cross-sectional research approach and the sampling method to be used is consecutive sampling. The research subjects were female employees at the Mall of Serang and Ramayana Serang who met the inclusion and exclusion criteria. Data collection was carried out using the Visaual Analogue Scale (VAS) questionnaire instrument which was filled in by respondents accompanied by researchers. Analysis of the data obtained using the SPSS application. Result The results of this study revealed a significant relationship between height and duration of wearing high heels shoes with posterior calcaneus pain intensity (P = 0.001 and 0.001), there was no relationship between shoe heel type and length of work with posterior calcaneus pain intensity (P = 0.436 and 0.158), and there was no relationship between heel type, shoe heel height, duration of wearing high heel shoes and length of work with medial calcaneus pain intensity (P = 0.487 , 0.621 , 0.234 , and 0.793). Conclusion The results of this study concluded that the height of the shoe heel and the duration of wearing high heel shoes can affect the intensity of posterior calcaneus pain, while the type and duration of wearing high heel shoes does not affect the intensity of posterior calcaneus pain. In addition, the type, height, duration and duration of use of high heel shoes did not affect the intensity of medial calcaneus pain. Keywords: Heel height shoes, calcaneal pain , employee, Mall of Serang, Ramayana Serang.

Item Type: Thesis (S1)
Contributors:
ContributionContributorsNIP/NIM
Thesis advisorRachmat, Omat197810092014121001
Thesis advisorFurqonita, Deswaty197209191999032003
Additional Information: Latar Belakang Wanita pada umumnya lebih memilih untuk menggunakan sepatu tumit tinggi daripada sepatu datar agar terlihat lebih tinggi, ramping, dan modis. Pamakaian sepatu tumit tinggi yang melebihi anjuran pakai yaitu maksimal 3 jam akan dapat memberikan efek negatif pada kaki. Penggunaan sepatu tumit tinggi dapat menimbulkan nyeri kaki dan tumit karena terjadi perubahan definitif pada sumbu sendi subtalar saat berjalan dibandingkan menggunakan sepatu bukan tumit tinggi. Dalam survei penelitian yang telah dilakukan di Manado, diketahui bahwa delapan dari sepuluh wanita mengeluhkan nyeri kaki akibat penggunaan sepatu high heels. Untuk itu, studi ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara penggunaan heels height shoes dengan intensitas nyeri calcaneal pada karyawati di Mall of Serang dan Ramayana Serang. Metode Penelitian ini dilakukan di Mall of Serang dan Ramayana Serang, berlangsung selama lima bulan yaitu Januari-Mei 2023 dengan jumlah sampel sebanyak 40 partisipan. Desain penelitian ini menggunakan desain analitik observasional dan dilakukan dengan pendekatan penelitian cross sectional serta metode sampling yang akan digunakan yaitu consecutive sampling. Subjek penelitian adalah karyawati di Mall of Serang dan Ramayana Serang yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Pengambilan data dilakukan dengan instrumen kuesioner Visaual Analouge Scale (VAS) yang diisi oleh responden dengan didampingi oleh peneliti. Analisis data yang diperoleh menggunakan aplikasi SPSS. Hasil Hasil penelitian ini terdapat hubungan signifikan antara tinggi dan durasi penggunaan sepatu tumit tinggi dengan intensitas nyeri calcaneus posterior (P = 0,001 dan 0,001), tidak terdapat hubungan antara tipe tumit sepatu dan masa kerja dengan intensitas nyeri calcaneus posterior (P = 0,436 dan 0,158), dan tidak terdapat hubungan antara tipe tumit sepatu, tinggi tumit sepatu, durasi penggunaan sepatu tumit tinggi dan masa kerja dengan intensitas nyeri calcaneus medial (P = 0,487 , 0,621 , 0,234 , dan 0,793). Kesimpulan Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa tinggi tumit sepatu dan durasi penggunaan sepatu tumit tinggi dapat memengaruhi intensitas nyeri calcaneus posterior, sedangkan tipe dan masa kerja dalam penggunaan sepatu tumit tinggi tidak memengaruhi intensitas nyeri calcaneus posterior. Selain itu tipe, tinggi, durasi dan masa kerja dalam penggunaan sepatu tumit tinggi tidak mempengaruhi intensitas nyeri calcaneus medial. Kata Kunci: Heel height shoes, Nyeri calcaneal, Karyawati, Mall of Serang, Ramayana Serang.
Uncontrolled Keywords: Heel height shoes, calcaneal pain , employee, Mall of Serang, Ramayana Serang. Heel height shoes, Nyeri calcaneal, Karyawati, Mall of Serang, Ramayana Serang.
Subjects: R Medicine > RZ Other systems of medicine
Divisions: 07-Fakultas Kedokteran
07-Fakultas Kedokteran > 11201-Prodi Kedokteran
Depositing User: Mrs. Nabila Ariftiani
Date Deposited: 18 Jul 2023 15:49
Last Modified: 20 Jul 2023 16:14
URI: http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/26696

Actions (login required)

View Item View Item