Ayuwidya, Nabila (2023) Kadar Tanin dan Aktivitas Antioksidan (IC50) pada Teh Kulit Melinjo (Gnetum gnemon L.) Berdasarkan Warna. S1 thesis, UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA.
Text (SKRIPSI)
Nabila Ayuwidya_8882190034_Fulltext.pdf Restricted to Registered users only Download (11MB) |
|
Text (SKRIPSI)
Nabila Ayuwidya_8882190034_02.pdf Restricted to Registered users only Download (228kB) |
|
Text (SKRIPSI)
Nabila Ayuwidya_8882190034_03.pdf Restricted to Registered users only Download (144kB) |
|
Text (SKRIPSI)
Nabila Ayuwidya_8882190034_04.pdf Restricted to Registered users only Download (104kB) |
|
Text (SKRIPSI)
Nabila Ayuwidya_8882190034_05.pdf Restricted to Registered users only Download (11kB) |
|
Text (SKRIPSI)
Nabila Ayuwidya_8882190034_Ref.pdf Restricted to Registered users only Download (154kB) |
|
Text (SKRIPSI)
Nabila Ayuwidya_8882190034_Lamp.pdf Restricted to Registered users only Download (453kB) |
|
Text (SKRIPSI)
Nabila Ayuwidya_8882190034_01(2).pdf Restricted to Registered users only Download (4MB) |
Abstract
Tea is a functional beverage known for its health benefits and variety. One of the tea types is a herbal tea made from melinjo (Gnetum gnemon L.) peel. Melinjo skin comes in three colours according to its level of ripeness, which is green, yellow, and red. Melinjo peel is known to contain flavonoid, saponin, tannin and triterpenoid components acting as an antioxidant. Tannin is one of the significant components in the ingredient affecting the taste, colour, and aroma. The aims of this research were to figure out tannin levels and antioxidant (IC50) activity in melinjo peel tea based on the colour of the melinjo skin. In this research, the tannin levels in melinjo peel tea were determined using the UV-Vis Spectrophotometry method. The antioxidant activity is determined by IC50 value using DPPH (2,2-diphenyl-1-picrylhydrazyl) method. The result found that the highest tannin level is found in red melinjo peel tea (9561.71 mg/kg), followed by yellow melinjo peel tea (8532.18 mg/kg), and green melinjo peel tea (7877.04 mg/kg). The antioxidant activity measurement found that the highest antioxidant activity level is found in red melinjo peel tea with an IC50 value of 688.9 ppm, followed by yellow melinjo peel tea with an IC50 value of 701.8 ppm while the lowest antioxidant activity level is in green melinjo peel tea with an IC50 value of 606.8 ppm. All of the melinjo peel tea antioxidant activity are categorized very weak.
Item Type: | Thesis (S1) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
|||||||||
Additional Information: | Teh merupakan minuman fungsional yang dikenal akan manfaat kesehatannya dan memiliki banyak variasi. Salah satu jenis teh yaitu teh herbal yang berasal dari kulit melinjo. Kulit melinjo memiliki tiga warna berdasarkan tingkat kematangannya, yaitu warna hijau, kuning, dan merah. Kulit melinjo diketahui mengandung senyawa flavonoid, saponin, tanin dan triterpenoid yang berpotensi sebagai antioksidan. Senyawa tanin termasuk senyawa penting dalam suatu bahan karena mempengaruhi rasa, warna dan aroma. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui gambaran kadar tanin dan aktivitas antioksidan pada teh kulit melinjo berdasarkan warna kulit melinjo. Pada penelitian ini, penentuan kadar tanin pada teh kulit melinjo menggunakan metode Spektrofotometri UV-Vis. Aktivitas antioksidan ditentukan menggunakan berdasarkan nilai IC50 menggunakan metode DPPH (2,2-diphenyl-1-picrylhydrazyl). Hasil penelitian menunjukkan bahwa kadar tanin tertinggi terdapat pada teh kulit melinjo merah yaitu 9561.71 mg/kg dilanjutkan dengan teh kulit melinjo kuning sebesar 8532.18 mg/kg, dan teh kulit melinjo hijau sebesar 7877.04 mg/kg. Pada pengukuran aktivitas antioksidan diketahui bahwa aktivitas antioksidan tertinggi yaitu teh kulit melinjo merah dengan nilai IC50 sebesar 688.9 ppm, dilanjutkan teh kulit melinjo kuning dengan nilai IC50 701.8 ppm dan teh kulit melinjo hijau dengan nilai IC50 1606.8 ppm. Ketiga sampel teh kulit melinjo memiliki aktivitas antioksidan yang termasuk kategori sangat lemah. | |||||||||
Subjects: | Q Science > Q Science (General) Q Science > QD Chemistry R Medicine > R Medicine (General) |
|||||||||
Divisions: | 07-Fakultas Kedokteran 07-Fakultas Kedokteran > 13211-Prodi Ilmu Gizi |
|||||||||
Depositing User: | Nabila Ayuwidya | |||||||||
Date Deposited: | 18 Jul 2023 15:39 | |||||||||
Last Modified: | 20 Jul 2023 16:27 | |||||||||
URI: | http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/26690 |
Actions (login required)
View Item |