Search for collections on EPrints Repository UNTIRTA

Penerimaan Aktivis Lingkungan mengenai Berita Lingkungan Hidup berbasis Data-driven journalism di Media Online Tirto.id

Suciyanti, Devi (2023) Penerimaan Aktivis Lingkungan mengenai Berita Lingkungan Hidup berbasis Data-driven journalism di Media Online Tirto.id. S1 thesis, UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA.

[img] Text
Devi Suciyanti_6662190064_Fulltext.pdf
Restricted to Registered users only

Download (4MB)
[img] Text
Devi Suciyanti_6662190064_CP.pdf
Restricted to Registered users only

Download (17MB)
[img] Text
Devi Suciyanti_6662190064_01.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[img] Text
Devi Suciyanti_6662190064_02.pdf
Restricted to Registered users only

Download (605kB)
[img] Text
Devi Suciyanti_6662190064_03.pdf
Restricted to Registered users only

Download (355kB)
[img] Text
Devi Suciyanti_6662190064_04.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[img] Text
Devi Suciyanti_6662190064_05.pdf
Restricted to Registered users only

Download (209kB)
[img] Text
Devi Suciyanti_6662190064_Ref.pdf
Restricted to Registered users only

Download (329kB)
[img] Text
Devi Suciyanti_6662190064_Lamp.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Abstract

This study discusses the audience acceptance of environmental news based on data-driven journalism. Audience reception in consuming environmental news with data journalism format is a study because the audience has the power to create meaning and act freely according to the meaning it creates about the media narrative. This study aims to determine the acceptance of environmental activists regarding data-based environmental news. This study uses qualitative methods with data analysis Carolyn Michelle reception analysis theory and data collection through in-depth interviews and observations of 5 environmental activists. The results showed audiences interpret denotative news in Tirto.id as news that does not discuss the shortcomings of the government in addressing environmental problems, and news in Tirto.id not presenting news impartially. Second, the existence of news framing in which audiences interpret environmental news based on data driven journalism, as: news escapes including policy makers who are blind in seeing the climate crisis in their countries, News builds reader awareness that all play a role in aggravating the climate crisis, and news does not emphasize injustice on environmental issues between developed and developing countries. Third, the majority of the audience is in the contesting reading group. Audiences in this group are aware of the message content of the news text they read, but on the other hand they analyze first based on the facts they know. The study also shows that there are many factors behind audience acceptance and good reading literacy habits influence their acceptance of a news story.

Item Type: Thesis (S1)
Contributors:
ContributionContributorsNIP/NIM
Thesis advisorDWIANNA W, MIA197104222006042001
Thesis advisorASRI PRACEKA, PUSPITA198407132008122002
Additional Information: Penelitian ini membahas tentang penerimaan khalayak mengenai berita lingkungan hidup berbasis data-driven journalism. Resepsi khalayak dalam mengonsumsi berita lingkungan hidup dengan format jurnalisme data menjadi kajian karena khalayak mempunyai kekuatan untuk menciptakan makna dan bertindak dengan bebas sesuai makna yang diciptakannya tentang narasi media. Penelitian ini bertujuan mengetahui penerimaan aktivis lingkungan mengenai berita lingkungan hidup berbasis data. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan analisis data Teori Analisis Resepsi Carolyn Michelle serta pengumpulan data melalui wawancara mendalam dan observasi terhadap 5 aktivis lingkungan. Hasil penelitian menunjukkan khalayak memaknai denotatif berita di Tirto.id sebagai berita yang tidak membahas kekurangan pemerintah dalam mengatasi permasalahan lingkungan, dan berita di Tirto.id tidak menyajikan berita secara berimbang. Kedua, adanya framing berita di mana khalayak memaknai berita lingkungan berbasis data driven journalism, sebagai: Berita luput mencantumkan pemangku kebijakan yang buta dalam melihat krisis iklim di negaranya, berita membangun kesadaran pembaca bahwa semua berperan dalam memperparah krisis iklim, serta berita tidak menekankan ketidakadilan terhadap isu lingkungan antara negara maju dan negara berkembang. Ketiga, mayoritas khalayak berada dalam kelompok contesting reading. Khalayak yang berada dalam kelompok ini menyadari akan isi pesan dari teks berita yang mereka baca, namun disisi lain mereka menganalisis terlebih dahulu berdasarkan fakta yang mereka ketahui. Penelitian ini juga menunjukkan bahwa ada banyak faktor yang melatarbelakangi penerimaan khalayak dan kebiasaan literasi membaca yang baik memengaruhi penerimaan mereka terhadap suatu berita.
Uncontrolled Keywords: Data-Driven Journalism, Enviromental News, Environmental Activist, Reception Jurnalisme Data, Berita Lingkungan Hidup, Aktivis Lingkungan, Penerimaan
Subjects: Communication > Science Journalism
Communication > Communication (General)
Divisions: 06-Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
06-Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > 70201-Program Studi Ilmu Komunikasi
Depositing User: Devi Suciy Dev Suciyanti
Date Deposited: 13 Jul 2023 15:59
Last Modified: 14 Jul 2023 10:45
URI: http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/26190

Actions (login required)

View Item View Item