Komalasari, Carissa Anggi (2023) Peran Ganda Perempuan dalam Keharmonisan Rumah Tangga (Studi Kasus Mahasiswi Menikah di Universitas Sultan Ageng Tirtayasa). S1 thesis, UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA.
![[img]](https://eprints.untirta.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (SKRIPSI)
Carissa Anggi Komalasari_2290180022_Fulltext.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) |
|
Text (SKRIPSI)
Carissa Anggi Komalasari_2290180022_01.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text (SKRIPSI)
Carissa Anggi Komalasari_2290180022_02.pdf Restricted to Registered users only Download (144kB) |
|
Text (SKRIPSI)
Carissa Anggi Komalasari_2290180022_03.pdf Restricted to Registered users only Download (360kB) |
|
Text (SKRIPSI)
Carissa Anggi Komalasari_2290180022_04.pdf Restricted to Registered users only Download (651kB) |
|
Text (SKRIPSI)
Carissa Anggi Komalasari_2290180022_05.pdf Restricted to Registered users only Download (185kB) |
|
Text (SKRIPSI)
Carissa Anggi Komalasari_2290180022_Ref.pdf Restricted to Registered users only Download (299kB) |
|
Text (SKRIPSI)
Carissa Anggi Komalasari_2290180022_Lamp.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
Abstract
Penelitian ini menggambarkan peran ganda perempuan dalam keharmonisan rumah tangga di Universitas Sultan Ageng Tirtayasa. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui bagaimana peran ganda yang dijalankan oleh perempuan sebagai mahasiswi dan ibu rumah tangga serta mengetahui apa saja hambatan yang dirasakan oleh perempuan dalam menjalankan peran gandanya. Teori yang digunakan dalam penelitian ini yaitu teori struktural fungsional oleh Talcott Parsons dan konsep keharmonisan rumah tangga oleh Dadang Hawari. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan metode studi kasus. Teknik pengambilan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi non�partisipan, wawancara secara mendalam, serta dokumentasi. Informan yang terlibat dalam penelitian ini yaitu mahasiswi yang telah menikah di Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, suami, serta temannya sebagai informan pendukung. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan teknik analisis data model Miles dan Huberman dengan empat tahap yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian ini adalah perempuan dengan peran gandanya sebagai mahasiswi dan ibu rumah tangga dapat menjalankan peran gandanya dengan baik sejalan dengan teori dari Talcott Parsons yaitu struktural fungsional. Dalam menjalankan peran gandanya ia juga tetap menekankan indikator-indikator yang ada pada konsep keharmonisan rumah tangga oleh Dadang Hawari, yaitu menciptakan kehidupan beragama dalam rumah tangga, adanya waktu kebersamaan dengan keluarga, kualitas konflik yang minim, serta adanya ikatan yang erat antar anggota keluarga. Adapun hambatan yang dirasakan oleh perempuan ini dalam menjalankan peran gandanya sebagai mahasiswi dan ibu rumah tangga yaitu merasa lelah dalam menjalankan peran tersebut secara bersamaan.
| Item Type: | Thesis (S1) | |||||||||
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| Contributors: |
|
|||||||||
| Additional Information: | h Dadang Hawari. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan metode studi kasus. Teknik pengambilan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi non�partisipan, wawancara secara mendalam, serta dokumentasi. Informan yang terlibat dalam penelitian ini yaitu mahasiswi yang telah menikah di Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, suami, serta temannya sebagai informan pendukung. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan teknik analisis data model Miles dan Huberman dengan empat tahap yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian ini adalah perempuan dengan peran gandanya sebagai mahasiswi dan ibu rumah tangga dapat menjalankan peran gandanya dengan baik sejalan dengan teori dari Talcott Parsons yaitu struktural fungsional. Dalam menjalankan peran gandanya ia juga tetap menekankan indikator-indikator yang ada pada konsep keharmonisan rumah tangga oleh Dadang Hawari, yaitu menciptakan kehidupan beragama dalam rumah tangga, adanya waktu kebersamaan dengan keluarga, kualitas konflik yang minim, serta adanya ikatan yang erat antar anggota keluarga. Adapun hambatan yang dirasakan oleh perempuan ini dalam menjalankan peran gandanya sebagai mahasiswi dan ibu rumah tangga yaitu merasa lelah dalam menjalankan peran tersebut secara bersamaan. | |||||||||
| Subjects: | H Social Sciences > HM Sociology | |||||||||
| Divisions: | 02-Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan 02-Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > 87204-Jurusan Pendidikan Sosiologi |
|||||||||
| Depositing User: | Carissa Anggi Komalasari | |||||||||
| Date Deposited: | 26 Jun 2023 16:24 | |||||||||
| Last Modified: | 26 Jun 2023 16:24 | |||||||||
| URI: | http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/25556 |
Actions (login required)
 |
View Item |