ARYANTI, ARNAH (2017) PELAKSANAAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR) OLEH PERUSAHAAN DALAM KONTEKS SUISTAINABLE OF ECONOMIC DEVELOPMENT DIHUBUNGKAN DENGAN UNDANG-UNDANG NO. 32 TAHUN 2009 TENTANG PERLINDUNGAN DAN PENGELOLAAN LINGKUNGAN HIDUP DAN UNDANG-UNDANG N0. 40 TAHUN 2007 TENTANG PERSEROAN TERBATAS. S1 thesis, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa.
Text (Skripsi)
PELAKSANAAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR) OLEH PERUSAHAAN DALAM KONTEKS SUISTAINABLE OF E.PDF Restricted to Registered users only Download (3MB) |
Abstract
ABSTRAK PELAKSANAAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR) OLEH PERUSAHAAN DALAM KONTEKS SUISTAINABLE OF ECONOMIC DEVELOPMENT DIHUBUNGKAN DENGAN UNDANGUNDANG NO. 32 TAHUN 2009 TENTANG PERLINDUNGAN DAN PENGELOLAAN LINGKUNGAN HIDUP DAN UNDANG-UNDANG N0. 40 TAHUN 2007 TENTANG PERSEROAN TERBATAS ARNAH ARYANTI 1111122582 Pembangunan nasional harus direncanakan melalui suatu system perencanaan yang baik dan berkelanjutan. Pembangunan nasional dilaksanakan untuk kesejahteraan umum. Upaya pembangunan nasional tersebut harus diintegrasikan oleh seluruh pihak yang terkait, agar dapat terlaksana dengan baik dalam semua aspek. Setiap aspek pembangunan mempunyai keterkaitan satu sama lain, aspek tersebut yaitu aspek ekonomi, sosial dan lingkungan. Sebagaimana disebutkan dalam sejumlah peraturan perundang-undangan yang berlaku pembangunan perekonomian harus disertai dengan pembangunan sosial dan perlindungan lingkungan. Dengan demikian, akan tercapai tujuan suistainable of economic development. Adanya peraturan mengenai kewajiban tanggung jawab sosial perusahaan atau yang dikenal dengan CSR oleh perusahaan dalam menjalankan usahanya yang berdampak pada fungsi kelestarian lingkungan merupakan salah satu upaya untuk mencapai suistainable of economic development mengingat terjadinya masalah lingkungan yang mengakibatkan kerusakan lingkungan yang disebabkan oleh perusahaan. CSR sekarang ini bukan lagi kegiatan sukarela yang dilakukan oleh perusahaan hal tersebut terbukti dengan diundangkannya Undang-Undang No. 40 Tahun 2007 Tentang Perseroan Terbatas dalam Pasal 74 (1) yang menegaskan kewajiban perusahaan untuk melaksanakan CSR guna terwujudnya suistainable of economic development. Oleh karena itu, dalam penulisan skripsi ini akan dibahas mengenai relevansi CSR oleh perusahaan terhadap terwujudnya suistainable of economic development dan dampak apa yang muncul terhadap terciptanya suistainable of economic development jika perusahaan tidak melaksanakan CSR. Metode Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah yuridis normatif yaitu dengan mengkaji pelaksanaan CSR oleh perusahaan dan relevansinya terhadap suistainable of economic development berdasarkan Undang-Undang No. 32 tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup dan Undang-Undang No. 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas sedangkan spesifikasi penelitian yang digunakan adalah deskriptif analisis yaitu mengemukakan peraturan perundang-undangan berkaitan dengan permasalahan dampak-dampak tidak dilaksanakannya CSR oleh perusahaan terhadap terciptanya suistainable of economic development. v Relevansi pelaksanaan CSR oleh perusahaan terhadap suistainable of economic development yaitu CSR merupakan wujud dari komitmen perusahaan untuk berkontribusi dalam suistainable of economic development tanpa megurangi sumber daya alam di masa datang dengan menitikberatkan pada keseimbangan pertumbuhan ekonomi, kesejahteraan masyarakat, dan perlindungan lingkungan. Pelaksanaan CSR oleh perusahaan bermanfaat untuk memberdayakan masyarakat dan melestarikan lingkungan. Dan jika CSR tidak dilalsanakan oleh perusahaan maka suistainable of economic development tidak akan terwujud dan menyebabkan kerusakan lingkungan yang berdampak pada generasi yang akan datang maupun generasi sekarang. Dengan demikian, CSR sangatlah penting untuk dilaksanakan oleh perusahaan.
Item Type: | Thesis (S1) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
|||||||||
Additional Information: | ABSTRAK PELAKSANAAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR) OLEH PERUSAHAAN DALAM KONTEKS SUISTAINABLE OF ECONOMIC DEVELOPMENT DIHUBUNGKAN DENGAN UNDANGUNDANG NO. 32 TAHUN 2009 TENTANG PERLINDUNGAN DAN PENGELOLAAN LINGKUNGAN HIDUP DAN UNDANG-UNDANG N0. 40 TAHUN 2007 TENTANG PERSEROAN TERBATAS ARNAH ARYANTI 1111122582 Pembangunan nasional harus direncanakan melalui suatu system perencanaan yang baik dan berkelanjutan. Pembangunan nasional dilaksanakan untuk kesejahteraan umum. Upaya pembangunan nasional tersebut harus diintegrasikan oleh seluruh pihak yang terkait, agar dapat terlaksana dengan baik dalam semua aspek. Setiap aspek pembangunan mempunyai keterkaitan satu sama lain, aspek tersebut yaitu aspek ekonomi, sosial dan lingkungan. Sebagaimana disebutkan dalam sejumlah peraturan perundang-undangan yang berlaku pembangunan perekonomian harus disertai dengan pembangunan sosial dan perlindungan lingkungan. Dengan demikian, akan tercapai tujuan suistainable of economic development. Adanya peraturan mengenai kewajiban tanggung jawab sosial perusahaan atau yang dikenal dengan CSR oleh perusahaan dalam menjalankan usahanya yang berdampak pada fungsi kelestarian lingkungan merupakan salah satu upaya untuk mencapai suistainable of economic development mengingat terjadinya masalah lingkungan yang mengakibatkan kerusakan lingkungan yang disebabkan oleh perusahaan. CSR sekarang ini bukan lagi kegiatan sukarela yang dilakukan oleh perusahaan hal tersebut terbukti dengan diundangkannya Undang-Undang No. 40 Tahun 2007 Tentang Perseroan Terbatas dalam Pasal 74 (1) yang menegaskan kewajiban perusahaan untuk melaksanakan CSR guna terwujudnya suistainable of economic development. Oleh karena itu, dalam penulisan skripsi ini akan dibahas mengenai relevansi CSR oleh perusahaan terhadap terwujudnya suistainable of economic development dan dampak apa yang muncul terhadap terciptanya suistainable of economic development jika perusahaan tidak melaksanakan CSR. Metode Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah yuridis normatif yaitu dengan mengkaji pelaksanaan CSR oleh perusahaan dan relevansinya terhadap suistainable of economic development berdasarkan Undang-Undang No. 32 tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup dan Undang-Undang No. 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas sedangkan spesifikasi penelitian yang digunakan adalah deskriptif analisis yaitu mengemukakan peraturan perundang-undangan berkaitan dengan permasalahan dampak-dampak tidak dilaksanakannya CSR oleh perusahaan terhadap terciptanya suistainable of economic development. v Relevansi pelaksanaan CSR oleh perusahaan terhadap suistainable of economic development yaitu CSR merupakan wujud dari komitmen perusahaan untuk berkontribusi dalam suistainable of economic development tanpa megurangi sumber daya alam di masa datang dengan menitikberatkan pada keseimbangan pertumbuhan ekonomi, kesejahteraan masyarakat, dan perlindungan lingkungan. Pelaksanaan CSR oleh perusahaan bermanfaat untuk memberdayakan masyarakat dan melestarikan lingkungan. Dan jika CSR tidak dilalsanakan oleh perusahaan maka suistainable of economic development tidak akan terwujud dan menyebabkan kerusakan lingkungan yang berdampak pada generasi yang akan datang maupun generasi sekarang. Dengan demikian, CSR sangatlah penting untuk dilaksanakan oleh perusahaan. | |||||||||
Subjects: | K Law > K Law (General) | |||||||||
Divisions: | 01-Fakultas Hukum 01-Fakultas Hukum > 74201-Program Studi Ilmu Hukum |
|||||||||
Depositing User: | Admin Eprints Untirta | |||||||||
Date Deposited: | 08 Oct 2021 02:43 | |||||||||
Last Modified: | 08 Oct 2021 02:43 | |||||||||
URI: | http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/2334 |
Actions (login required)
View Item |