Lubis Habibullah, Lubis (2023) IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PENGELOLAAN KAWASAN KONSERVASI PENYU DI KECAMATAN CIRACAP KABUPATEN SUKABUMI JAWA BARAT. S1 thesis, UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA.
Text
Lubis Habibullah_6661170043_Fulltext.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) |
|
Text
Lubis Habibullah_6661170043_01.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text
Lubis Habibullah_6661170043_02.pdf Restricted to Registered users only Download (8MB) |
|
Text
Lubis Habibullah_6661170043_03.pdf Restricted to Registered users only Download (4MB) |
|
Text
Lubis Habibullah_6661170043_04.pdf Restricted to Registered users only Download (29MB) |
|
Text
Lubis Habibullah_6661170043_05.pdf Restricted to Registered users only Download (706kB) |
|
Text
Lubis Habibullah_6661170043_Ref.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text
Lubis Habibullah_6661170043_Lamp.pdf Restricted to Registered users only Download (538kB) |
Abstract
Lubis Habibullah. NIM 6661170043. Skripsi. 2022. Implementasi Kebijakan Pengelolaan Kawasan Konservasi di Kecamatan Ciracap Kabupaten Sukabumi Jawa Barat. Program Studi Ilmu Administrasi Publik. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik. Universitas Sultan Ageng Tirtayasa. Pembimbing I : Prof. Dr. Suwaib Amiruddin, M.Si dan Pembimbing II : Nikki Prafitri, S.Sos, M.Si. Kebijakan Pengelolaan Kawasan Konsevasi penyu merupakan dasar dalam upaya untuk melindungi populasi penyu yang terancam punah. Penyu sebagai hewan yang dilindungi maka populasinya penting untuk dijaga dari kepunahan. Program konservasi penyu memiliki peran penting dalam pengelolaan konservasi penyu sebagai alat mencapai kelestarian penyu dan penyangga kehidupan masyarakat. Melalui kebijakan pengelolaan kawasan konservasi penyu ini Pemerintah Provinsi dan perangkat kerjanya melakukan kegiatan konservasi di Pantai Pangumbahan yang menjadi locus dalam penelitian. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pengelolaan kawasan konservasi di Pantai Pangumbahan. Peneliti menggunakan metode kualitatif. Pemilihan informan peneliti menggunakan teknik purposive sampling dan snowball. Penelitian ini menggunakan teori yang dikemukakan oleh Van Metter dan Van Horn terdiri dari 6 aspek, yaitu: Tujuan dan Ukuran Kebijakan, Sumber daya, Karakteristik Agen Pelaksana, Sikap dan Kecenderungan (disposisi) para implementor pelaksana, Komunikasi antar pelaksana, Lingkungan Ekonomi, Sosial dan Politik. Hasil peneliti ini menunjukan bahwa Pengelolaan Kawasan Konservasi Penyu di Pantai Pangumbahan ini masih terdapat kendala pada aktivitas masyarakat sekitar seperti nelayan yang memantulkan cahaya pada malam hari karena berdampak kepada pendaratan penyu yang hendak mendarat ke pesisir untuk bertelur. Kata Kunci : Impelementasi, Kebijakan, Kawasan Konservasi, Penyu.
Item Type: | Thesis (S1) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
|||||||||
Additional Information: | Lubis Habibullah. NIM 6661170043. Skripsi. 2022. Implementasi Kebijakan Pengelolaan Kawasan Konservasi di Kecamatan Ciracap Kabupaten Sukabumi Jawa Barat. Program Studi Ilmu Administrasi Publik. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik. Universitas Sultan Ageng Tirtayasa. Pembimbing I : Prof. Dr. Suwaib Amiruddin, M.Si dan Pembimbing II : Nikki Prafitri, S.Sos, M.Si. Kebijakan Pengelolaan Kawasan Konsevasi penyu merupakan dasar dalam upaya untuk melindungi populasi penyu yang terancam punah. Penyu sebagai hewan yang dilindungi maka populasinya penting untuk dijaga dari kepunahan. Program konservasi penyu memiliki peran penting dalam pengelolaan konservasi penyu sebagai alat mencapai kelestarian penyu dan penyangga kehidupan masyarakat. Melalui kebijakan pengelolaan kawasan konservasi penyu ini Pemerintah Provinsi dan perangkat kerjanya melakukan kegiatan konservasi di Pantai Pangumbahan yang menjadi locus dalam penelitian. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pengelolaan kawasan konservasi di Pantai Pangumbahan. Peneliti menggunakan metode kualitatif. Pemilihan informan peneliti menggunakan teknik purposive sampling dan snowball. Penelitian ini menggunakan teori yang dikemukakan oleh Van Metter dan Van Horn terdiri dari 6 aspek, yaitu: Tujuan dan Ukuran Kebijakan, Sumber daya, Karakteristik Agen Pelaksana, Sikap dan Kecenderungan (disposisi) para implementor pelaksana, Komunikasi antar pelaksana, Lingkungan Ekonomi, Sosial dan Politik. Hasil peneliti ini menunjukan bahwa Pengelolaan Kawasan Konservasi Penyu di Pantai Pangumbahan ini masih terdapat kendala pada aktivitas masyarakat sekitar seperti nelayan yang memantulkan cahaya pada malam hari karena berdampak kepada pendaratan penyu yang hendak mendarat ke pesisir untuk bertelur. Kata Kunci : Impelementasi, Kebijakan, Kawasan Konservasi, Penyu. | |||||||||
Subjects: | H Social Sciences > Public Administration | |||||||||
Divisions: | 06-Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik 06-Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > 63201-Program Studi Administrasi Publik |
|||||||||
Depositing User: | Mr Lubis Habibullah | |||||||||
Date Deposited: | 14 Apr 2023 14:42 | |||||||||
Last Modified: | 14 Apr 2023 14:42 | |||||||||
URI: | http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/23286 |
Actions (login required)
View Item |