Search for collections on EPrints Repository UNTIRTA

REALITAS GERAKAN CYBERFEMINISM DALAM ISU KEKERASAN SEKSUAL DI MEDIA SOSIAL INSTAGRAM (Studi Etnografi Virtual Terhadap Akun Instagram @_perempuan_)

NURKHOLISA, ICA (2022) REALITAS GERAKAN CYBERFEMINISM DALAM ISU KEKERASAN SEKSUAL DI MEDIA SOSIAL INSTAGRAM (Studi Etnografi Virtual Terhadap Akun Instagram @_perempuan_). S1 thesis, UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA.

[img] Text
Ica Nurkholisa_6662180006_Fulltext.pdf
Restricted to Registered users only

Download (9MB) | Request a copy
[img] Text
Ica Nurkholisa_6662180006_CP.pdf
Restricted to Registered users only

Download (32kB) | Request a copy
[img] Text
Ica Nurkholisa_6662180006_01.pdf
Restricted to Registered users only

Download (7MB) | Request a copy
[img] Text
Ica Nurkholisa_6662180006_02.pdf
Restricted to Registered users only

Download (390kB) | Request a copy
[img] Text
Ica Nurkholisa_6662180006_03.pdf
Restricted to Registered users only

Download (302kB) | Request a copy
[img] Text
Ica Nurkholisa_6662180006_04.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB) | Request a copy
[img] Text
Ica Nurkholisa_6662180006_05.pdf
Restricted to Registered users only

Download (50kB) | Request a copy
[img] Text
Ica Nurkholisa_6662180006_Ref.pdf
Restricted to Registered users only

Download (184kB) | Request a copy
[img] Text
Ica Nurkholisa_6662180006_Lamp.pdf
Restricted to Registered users only

Download (101kB) | Request a copy

Abstract

Media sosial mampu digunakan untuk berbagai gerakan sosial. Efektivitas media sosial dalam gerakan sosial dibuktikan dalam waktu yang singkat dapat menghimpun banyak dukungan dari para pengguna media sosial dan mampu menghimpun aksi langsung. Salah satu gerakan sosial di media sosial ini adalah cyberfeminism. Penelitian mengenai gerakan cyberfeminism di media sosial Instagram ini penting diteliti karena cyberfeminism yang terus bergerak untuk selalu mengampanyekan isu kekerasan seksual di media sosial ini diharapkan dapat memberi kesadaran pada publik mengenai pentingnya isu ini. Penelitian ini bertujuan mengungkap realitas cyberfeminism dalam mengampanyekan isu kekerasan seksual di ruang virtual khususnya Instagram. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode etnografi virtual yang meneliti mengenai gerakan cyberfeminism pada akun @_perempuan_. Penelitian dilakukan pada kurun waktu 2021-2022 dengan jumlah sampel penelitian/unit analisis pada konten mengenai edukasi dan advokasi 8 isu kekerasan seksual yang terdapat dalam akun Instagram @_perempuan_ periode Januari 2021-Desember 2021. Penelitian ini menggunakan teori Participatory Media Culture. Hasil penelitian menunjukkan kampanye anti kekerasan seksual dilakukan melalui konten edukatif dalam gerakan cyberfeminism pada akun @_perempuan_, gerakan cyberfeminism akun @_perempuan_ menjadi media advokasi kekerasan seksual, gaya sarkasme dan sinisme ditemukan dalam interaksi sosial publik pada akun @_perempuan_, dan elemen visual tegas dan mudah dipahami dalam stuktur kampanye komunikasi visual akun @_perempuan_.

Item Type: Thesis (S1)
Contributors:
ContributionContributorsNIP/NIM
Thesis advisorDWIANNA, MIA197104222006042001
Thesis advisorASRI PRACEKA, PUSPITA198407132008122002
Additional Information: Media sosial mampu digunakan untuk berbagai gerakan sosial. Efektivitas media sosial dalam gerakan sosial dibuktikan dalam waktu yang singkat dapat menghimpun banyak dukungan dari para pengguna media sosial dan mampu menghimpun aksi langsung. Salah satu gerakan sosial di media sosial ini adalah cyberfeminism. Penelitian mengenai gerakan cyberfeminism di media sosial Instagram ini penting diteliti karena cyberfeminism yang terus bergerak untuk selalu mengampanyekan isu kekerasan seksual di media sosial ini diharapkan dapat memberi kesadaran pada publik mengenai pentingnya isu ini. Penelitian ini bertujuan mengungkap realitas cyberfeminism dalam mengampanyekan isu kekerasan seksual di ruang virtual khususnya Instagram. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode etnografi virtual yang meneliti mengenai gerakan cyberfeminism pada akun @_perempuan_. Penelitian dilakukan pada kurun waktu 2021-2022 dengan jumlah sampel penelitian/unit analisis pada konten mengenai edukasi dan advokasi 8 isu kekerasan seksual yang terdapat dalam akun Instagram @_perempuan_ periode Januari 2021-Desember 2021. Penelitian ini menggunakan teori Participatory Media Culture. Hasil penelitian menunjukkan kampanye anti kekerasan seksual dilakukan melalui konten edukatif dalam gerakan cyberfeminism pada akun @_perempuan_, gerakan cyberfeminism akun @_perempuan_ menjadi media advokasi kekerasan seksual, gaya sarkasme dan sinisme ditemukan dalam interaksi sosial publik pada akun @_perempuan_, dan elemen visual tegas dan mudah dipahami dalam stuktur kampanye komunikasi visual akun @_perempuan_.
Subjects: Communication > Communication (General)
Divisions: 06-Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > 70201-Program Studi Ilmu Komunikasi
Depositing User: Mrs Ica Nurkholisa
Date Deposited: 25 Jan 2023 10:32
Last Modified: 25 Jan 2023 10:32
URI: http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/20054

Actions (login required)

View Item View Item