DESILIANI, MELIN (2019) PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP KONSUMEN CINCAU HITAM YANG M E N GA N D U N G B A H A N F O R M A L I N BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 8 TAHUN 1999 TENTANG PERLINDUNGAN KONSUMEN JUNCTO UNDANG-UNDANG NOMOR 18 TAHUN 2012 TENTANG PANGAN (Studi Kasus di Pasar Karangantu Serang). S1 thesis, UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA.

Text PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP KONSUMEN CINCAU HITAM YANG MENGANDUNG BAHAN FORMALIN BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 8 TAHUN 1999.PDF Restricted to Registered users only Download (3MB)

Abstract

Pangan sebagai kebutuhan dasar manusia yang pemenuhannya merupakan hak asasi setiap rakyat Indonesia harus senaniasa tersedia cukup setiap waktu, aman, bermutu, bergizi, dan beragam dengan harga yang terjangkau oleh daya beli masyarakat. Berbagai aturan tentang pangan yang telah ada tidak lantas menjamin makanan yang beredar di masyarakat aman, karena pada kenyataannya masih terdapat beberapa kasus peredaran makanan yang tidak layak di konsumsi seperti peredaran cincau hitam berformalin di Pasar Karangantu, Kasemen, Kota Serang. Identifikasi masalah dalam skripsi adalah bagaimana perlindungan hukum terhadap konsumen cincau hitam yang mengandung bahan formalin dan bagaimana tanggung jawab pelaku usaha yang memproduksi cincau hitam yang mengandung bahan formalin di Pasar Karangantu. Metode penelitian dalam penyusunan skripsi ini peneliti menggunakan tipe penelitian hukum yuridis normatif dengan pendekatan perundang-undangan dan pendekantan konseptual berdasarkan data sekunder yang ditunjang dengan data primer. Data dianalisis dengan metode yuridis kualitatif. Hasil penelitian dan pembahasan perlindungan hukum terhadap konsumen cincau hitam yang mengandung bahan formalin yang dijual di pasar karangantu belum optimal sebagaimana yang diatur Undang-undang No 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen dalam Pasal 4, 7, dan 8. Tanggung jawab pelaku usaha apabila terjadi kerugian terhadap produk makanan yang dikonsumsi oleh konsumen diatur dalam pasal 19 Undang-undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen. Saran untuk pelaku usaha harus beritikad baik dalam memproduksi barang yang dibuatnya, Untuk BBPOM di Serang harus melakukan pengawasan secara berkala, Untuk DISPERDAGINKOP Kota Serang harus melakukan pengawasan terhadap penggunaan formalin pada makanan. Kata Kunci : Perlindungan Konsumen, Makanan yang Mengandung Bahan Formalin, Pangan.

Actions (login required)

View Item