PERTANGGUNG JAWABAN BANK TERHADAP NASABAH DALAM PROSES EKSEKUSI LELANG OBJEK HAK TANGGUNGAN TANPA SEPENGETAHUAN NASABAH SEBAGAI HAK TANGGUNGAN DIHUBUNGKAN DENGAN UU. RI NO. 4 TAHUN 1996 TENTANG HAK TANGGUNGAN ATAS TANAH BESERTA BENDA-BENDA YANG BERKAITAN DENGAN TANAH (Studi Kasus PT. Bank Mayora Cabang Tomang dan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara Dan Lelang (KPKNL))

Pratikto, Fajar (2022) PERTANGGUNG JAWABAN BANK TERHADAP NASABAH DALAM PROSES EKSEKUSI LELANG OBJEK HAK TANGGUNGAN TANPA SEPENGETAHUAN NASABAH SEBAGAI HAK TANGGUNGAN DIHUBUNGKAN DENGAN UU. RI NO. 4 TAHUN 1996 TENTANG HAK TANGGUNGAN ATAS TANAH BESERTA BENDA-BENDA YANG BERKAITAN DENGAN TANAH (Studi Kasus PT. Bank Mayora Cabang Tomang dan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara Dan Lelang (KPKNL)). S1 thesis, UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA.

	Text FAJAR PRATIKTO_1111150028_01.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text FAJAR PRATIKTO_1111150028_02.pdf Restricted to Registered users only Download (184kB)
	Text FAJAR PRATIKTO_1111150028_PERTANGGUNG JAWABAN BANK TERHADAP NASABAH DALAM PROSES EKSEKUSI LELANG OBJEK HAK TANGGUNGAN TANPA SEPENGETAHUAN NASABAH SEBAGAI HAK TANGGUNGAN DIHUBUNGKAN DENGAN UU. RI NO. 4 TAHUN 1996.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text FAJAR PRATIKTO_1111150028_REF.pdf Restricted to Registered users only Download (119kB)
	Text FAJAR PRATIKTO_1111150028_LAMP.pdf Restricted to Registered users only Download (5kB)
	Text FAJAR PRATIKTO_1111150028_04.pdf Restricted to Registered users only Download (124kB)
	Text FAJAR PRATIKTO_1111150028_05.pdf Restricted to Registered users only Download (54kB)
	Text (SKRIPSI) FAJAR PRATIKTO_1111150028_03.pdf Restricted to Registered users only Download (280kB)

Abstract

The agreement from the parties then the creditor will ask for a guarantee from the debtor in order to fulfill the principle of trust between the creditor and the debtor. An auction is a sale of goods that is open to the public with a written and/or verbal price quote. The problems discussed in this thesis are(1 ).How is the Accountability of the Bank to the Customer in the Auction Execution Process without the Customer's Knowledge as Mortgage Rights Linked to the Mortgage Law? (2). against the law? The theory used by the author is the theory of legal certainty and responsibility. The method in this study is a normative juridical approach, in essence the author emphasizes the deductive method as the main guide, and uses secondary data and materials. The results show that the negligence on the part of the bank in this case only proves the binding of collateral on the credit agreement by proving the validity of the deed of granting mortgage rights, but does not provide compensation to the auction buyer. And the Power of Attorney to impose Mortgage which does not meet the standard requirements, can lead to unlawful acts as regulated in Article 1365 of the Civil Code and the auction is invalid. The author also suggests that the KPKNL not only conduct subjective and objective examinations, but pay more attention to procedures so that they comply with applicable rules and do not cause disputes in the future and harm the auction winner. must follow the applicable rules. Keywords: Auction, Accountability, Bank.

Item Type:

Thesis (S1)

Contributors:

Contribution	Contributors	NIP/NIM
Thesis advisor	Asnawi R, S.H.,M.H, H. Aceng	196010251990031001
Thesis advisor	Anwar S.H., M.H, Jarkasih	197003012008121002

Additional Information:

Kesepakatan dari para pihak kemudian pihak kreditur akan meminta jaminan kepada debitur demi terpenuhinya asas kepercayaan antara kreditur dan debitur.lelang adalah penjualan barang yang terbuka untuk umum dengan penawaran harga secara tertulis dan/atau lisan.Adapun Permasalahan yang di bahas dalam skripsi ini adalah(1).Bagaimana Pertanggung Jawaban Bank Kepada Nasabah Dalam Proses Eksekusi Lelang Tanpa Sepengetahuan Nasabah Sebagai Hak Tanggungan Dihubungkan Dengan UU Hak Tanggungan?.(2).Bagiamana Akibat Hukum dalam proses eksekusi Lelang Tanpa Sepengetahuan Nasabah yang di lakukan Bank Mayora dan Kantor KPKNL dapat dikategorikan perbuatan melawan hukum? Teori yang digunakan penulis adalah Teori kepastian hukum dan Tanggung Jawab. Metode dalam penelitian ini metode pendekatan yuridis normatif, pada hakiktanya penulis menekankan pada metode deduktif sebagai pegangan utama, serta mempergunakan data sekunder dan bahan-bahan. Hasil Penelitian Menunjukkan bahwa kelalaian dari pihak bank dalam perkara ini hanya melakukan pembuktian pengikatan jaminan atas perjanjian kredit dengan membuktikan keabsahan dari akta pemberian hak tanggungan, tetapi tidak memberikan ganti rugi kepada pembeli lelang. Dan Surat Kuasa Membebankan Hak Tanggungan yang tidak memenuhi persyaratan baku, dapat menimbulkan perbuatan melawan hukum yang diatur dalam pasal 1365 KUHPerdata dan pelaksanaan lelang tersebut adalah tidak sah. Penulis juga menyarankan pihak KPKNL tidak hanya melakukan pemeriksanaan secara subjektif dan objektif, tetapi lebih memperhatikan prosedur agar sesuai dengan aturan yang berlaku dan tidak menimbulkan sengketa di kemudian hari serta merugikan pemenang lelang.dan sebelum terjadi nya akibat hukum atas kelalaian tersebut maka pihak bank maupun KPKNL wajib mengikuti aturan yang berlaku.

Uncontrolled Keywords:

Keywords: Auction, Accountability, Bank. Kata kunci : Lelang, Pertanggung Jawaban, Bank.

Subjects:

K Law > K Law (General)

Divisions:

01-Fakultas Hukum
01-Fakultas Hukum > 74201-Program Studi Ilmu Hukum

Depositing User:

fajar p. tito Fajar pratikto

Date Deposited:

25 May 2023 10:57

Last Modified:

25 May 2023 10:57

URI:

http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/19175

Actions (login required)

View Item

Search for collections on EPrints Repository UNTIRTA

Abstract

Actions (login required)