Nurdiansyah, Nurdiansyah (2022) ASUHAN KEPERAWATAN NYERI AKUT PADA PASIEN POST OPERASI HEMOROID DENGAN TINDAKAN MELATIH NAFAS DALAM DI RSUD dr. DRAJAT PRAWIRANEGARA. D3 thesis, UNIVERSITAS SULTAN AGUNG TIRTAYASA.
![[img]](https://eprints.untirta.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (Karya Tulis Ilmiah)
Cover-daftar isi.pdf Restricted to Registered users only Download (496kB) |
|
Text (Karya tulis ilmiah)
BAB 1.pdf Restricted to Registered users only Download (144kB) |
|
Text (Karya tulis ilmiah)
BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (331kB) |
|
Text (Karya tulis ilmiah)
BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (161kB) |
|
Text (Karya tulis ilmiah)
BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (458kB) |
|
Text (Karya tulis ilmiah)
BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (13kB) |
|
Text (Karya tulis ilmiah)
Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (10kB) |
|
Text (Karya tulis ilmiah)
Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (816kB) |
Abstract
Hemorrhoids is a factor that increases blood pressure in the blood vessels in the anus. Seizure for too long while defecating is the main cause of increased pressure in the anal area, besides the following things can cause hemorrhoids: often lifting heavy objects on a regular basis, getting older makes the body's tissue support weaker, coughing continuously or frequently vomiting , overweight, has a family medical history of hemorrhoids, often sits for long periods of time (Rohita & Yetti, 2017). Deep breathing therapy is carried out on post-hemorrhoidal surgery patients who experience pain if not treated immediately, it will interfere with rest, concentration, and the need for physical activity. The patient will feel uncomfortable and unable to carry out activities as usual. The practice of deep breathing relaxation techniques when deep can make the patient self-control when discomfort or pain occurs. Deep breathing relaxation can be trusted to reduce pain by relaxing the muscles that support pain. The results in the control group showed that there was a significant effect between before and before being given standard therapy in reducing pain in post-operative hemorrhoidectomy patients. Standard deep breath relaxation therapy is a non-pharmacological therapy. This therapy can affect the internal response to the individual. According to the researcher's assumption that deep breathing relaxation therapy is able to reduce a person's scale because it makes the patient feel calm and happy. So that tense muscles become more relaxed (Rohmani, 2018). Key words: Hemorrhoids, deep breathing techniques, the effect of deep breathing relaxation on hemorrhoids
| Item Type: | Thesis (D3) | |||||||||
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| Contributors: |
|
|||||||||
| Additional Information: | Hemoroid adalah dengan adanya faktor peningkatan tekanan darah dalam pembuluh darah yang berada di anus. Terlalu lama mengejang saat buang air besar merupakan penyebab utama terjadinya peningkatan tekanan pada area anus, selain itu beberapa hal berikut dapat menyebabkan wasir : sering mengangkat benda berat secara rutin, Usia semakin tua membuat penompang jaringan tubuh menjadi semakin lemah, batuk terus menerus atau sering muntah, kelebihan berat badan, memiliki riwayat kesehatan keluarga yang sakit hemoroid, sering duduk dalam waktu lama (Rohita & Yetti, 2017). Terapi nafas dalam dilakukan pada pasien pasca operasi hemoroid pasien pasca operasi hemoroidektomi yang mengalami nyeri jika tidak segera diatasi maka akan menggangu istirahat, konsentrasi, dan kebutuhan aktivitas fisik. Pasien akan merasa kurang nyaman dan tidak bisa melakukan aktivitas seperti biasanya. Latihan teknik relaksasi nafas dalam ketika dalam dapat membuat pasien mengontrol diri yang terjadi rasa tidak nyaman atau nyeri. Relaksasi nafas dalam dapat dipercaya dapat menurunkan nyeri dengan merilekskan otot yang mendukung nyeri. Hasil pada kelompok kontrol menunjukkan bahwa ada pengaruh yang signifikan antara sebelum dan sebelum diberikan terapi standar dalam penurunan nyeri pada pasien pasca operasi hemoroidektomi. Terapi standar relaksasi nafas dalam merupakan terapi non farmakologik. Terapi ini dapat mempengaruhi respon internal terhadap individu. Menurut asumsi peneliti bahwa terapi relaksasi nafas dalam ini mampu menurunkan skala seseorang karena membuat pasien merasa tenang dan senang. Sehingga otot – otot yang tegangpun menjadi lebih rileks (Rohmani, 2018). Kata kunci : Hemoroid, Teknik melatih nafas dalam, pengaruh relaksasi nafas dalam terhadap penyakit hemoroid | |||||||||
| Subjects: | R Medicine > RT Nursing | |||||||||
| Divisions: | 07-Fakultas Kedokteran 07-Fakultas Kedokteran > 14401-Prodi Keperawatan D3 |
|||||||||
| Depositing User: | Mr Dian Nurdiansyah | |||||||||
| Date Deposited: | 04 Aug 2022 10:59 | |||||||||
| Last Modified: | 04 Aug 2022 10:59 | |||||||||
| URI: | http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/15210 |
Actions (login required)
 |
View Item |