Lestari, Mardiah (2022) ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN POST OPERASI KOLOSTOMI DENGAN TINDAKAN PERAWATAN KOLOSTOMI UNTUK MENCEGAH TERJADINYA RISIKO INFEKSI DI RSUD PROVINSI BANTEN. D3 thesis, UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA.
![[img]](https://eprints.untirta.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (Karya Tulis Ilmiah)
COVER.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
|
Text (Karya Tulis Ilmiah)
BAB 1.pdf Download (1MB) |
|
Text (Karya Tulis Ilmiah)
BAB 2.pdf Download (5MB) |
|
Text (Karya Tulis Ilmiah)
BAB 3.pdf Download (1MB) |
|
Text (Karya Tulis Ilmiah)
BAB 4.pdf Download (5MB) |
|
Text (Karya Tulis Ilmiah)
BAB 5.pdf Download (374kB) |
|
Text (Karya Tulis Ilmiah)
DAPUS.pdf Download (442kB) |
|
Text (Karya Tulis Ilmiah)
LAMPIRAN.pdf Download (3MB) |
Abstract
The incidence of colostomy is influenced by the high prevalence of colorectal cancer which is the third highest cancer case in the world. In the United States in 2017 there were 95,520 cases of colon cancer and 39,910 cases of colorectal cancer. And colon and rectal cancer is the second leading cause of cancer death in men and women with 50,260 deaths (American Cancer Society, 2017). Meanwhile, in Indonesia, colorectal cancer ranks third with 12.8% thousand adults with a mortality rate of 9.5% from all cancer cases (Kemenkes, 2017). A colostomy is an opening surgically made in the large intestine/colon through the abdomen. Colostomy aims to reduce feces from the large intestine (bowel). Colostomy is an artificial anus that is located on the abdominal wall, with the aim of diverting the flow of feces / feces and can be temporary or permanent. Colostomy is a surgical procedure that involves the presence of part of the colon on the anterior abdominal wall. A colostomy is a hole in the abdomen called a stoma. The risk of infection is the risk of experiencing an increase in being attacked by pathogenic organisms (DPP PPNI DPP IDHS Pokja Team, 2017). The instrument used in this case study is a medical-surgical nursing care format which includes: assessment sheet, diagnosis sheet, intervention sheet, implementation sheet, evaluation sheet, and SOP. The research design used is a case study, the research subject in this case study is a comparison of 2 patients with post colostomy surgery. The results of the case report found data on Mr. S and Mrs. R after colostomy surgery on day 1. Both patients had surgical wounds that were still closed by the colostomy bag on the ascending colostomy. From the results of the study, it was found that the nursing problem was the risk of infection. The intervention is infection prevention to reduce the risk of infection. The implementation is colostomy care to reduce the risk of infection. After implementation for 3 days on both patients, the nursing problem of infection risk was resolved. The conclusion obtained in this study is that the nursing problem of the risk of infection in post-colostomy patients can be resolved if good and correct nursing care is carried out. Keywords : Medical Surgical Nursing Care, Post Colostomy Operation, Risk of infection, colostomy care.
| Item Type: | Thesis (D3) | |||||||||
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| Contributors: |
|
|||||||||
| Additional Information: | Insiden kolostomi dipengaruhi oleh tingginya prevalensi kanker kolorektal yang merupakan kasus kanker tertinggi ketiga di dunia. Di Amerika Serikat pada tahun 2017 terdapat 95.520 kasus kanker usus besar dan 39.910 kasus kanker kolorektal. Dan kanker usus besar dan duur merupakan penyebab kematian kedua akibat kanker pada pria dan wanita dengan 50.260 kematian (American Cancer Society, 2017). Sementara di Indonesia kanker kolorektal menempati urutan ketiga dengan 12,8% ribu orang dewasa dengan angka kematian 9,5% dari seluruh kasus kanker (Kemenkes, 2017). Kolostomi adalah lubang yang dibuat melalui pembedahan pada usus besar/kolon melalui abdomen. Kolostomi bertujuan untuk mengurangi kotoran dari usus besar (bowel). Kolostomi adalah anus buatan yang terletak pada dinding abdomen, dengan tujuan mengalihkan arus tinja/feses dan dapat bersifat sementara atau tetap. Kolostomi merupakan suatu prosedur pembedahan yang berkenaan dengan adanya bagian kolon yang berada pada dinding abdomen anterior. Kolostomi berbentuk lubang pada abdomen yang disebut stoma. Risiko infeksi adalah beresiko mengalami peningkatan terserang organisme patogenik (Tim Pokja SDKI DPP PPNI, 2017). Instrumen yang digunakan pada studi kasus ini adalah format asuhan keperawatan medikal bedah yang meliputi : lembar pengkajian, lembar diagnosa, lembar intervensi, lembar implementasi, lembar evaluasi, dan SOP. Desain penelitian yang digunakan studi kasus, subjek penelitian dalam studi kasus ini yaitu perbandingan 2 orang pasien dengan post operasi kolostomi. Hasil laporan kasus ditemukan data pada Tn.S dan Ny.R post operasi kolostomi hari ke-1. Kedua pasien memiliki luka operasi yang masih tertutup kantong kolostomi pada bagian kolostomi asenden. Dari hasil pengkajian tersebut didapatkan masalah keperawatan risiko infeksi. Intervensi yang dilakukan yaitu pencegahan infeksi untuk mengurangi risiko infeksi. Implementasi yang dilakukan yaitu perawatan kolostomi untuk mengurangi risiko infeksi. Setelah dilakukan implementasi selama 3 hari pada kedua pasien, masalah keperawatan risiko infeksi teratasi. Kesimpulan yang didapatkan pada penelitian ini adalah masalah keperawatan risiko infeksi pasien post operasi kolostomi dapat teratasi jika dilakukan asuhan keperawatan yang baik dan benar. Kata kunci : Asuhan Keperawatan Medikal Bedah, Post Operasi Kolostomi, Risiko infeksi, perawatan kolostomi. | |||||||||
| Subjects: | R Medicine > RT Nursing R Medicine > RZ Other systems of medicine |
|||||||||
| Divisions: | 07-Fakultas Kedokteran 07-Fakultas Kedokteran > 14401-Prodi Keperawatan D3 |
|||||||||
| Depositing User: | Mrs Mardiah Lestari | |||||||||
| Date Deposited: | 02 Aug 2022 09:40 | |||||||||
| Last Modified: | 02 Aug 2022 09:40 | |||||||||
| URI: | http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/15079 |
Actions (login required)
 |
View Item |