Mu'tashim Billah, Muhammad Iqwa and yusanto, yoki and Septa, Ronny Yudhi (2022) FENOMENA KOMUNIKASI KLUB WULING DALAM MENANGKALSENTIMEN ANTI PRODUK CINA (Studi Fenomenologi pada Klub WLCI Banten Raya Chapter. S1 thesis, Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik.
Text
Muhammad Iqwa Mu'tashim Billah_6662170063_Skripsi.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) |
Abstract
ABSTRAK Muhammad Iqwa Mu’tashim Billah, NIM 6662170063, Skripsi, Fenomena Komunikasi Klub Wuling dalam Menangkal Sentimen Anti Produk Cina (Studi Fenomenologi pada Klub WLCI Banten Raya Chapter Serang), Pembimbing I: Dr. Yoki Yusanto, S.Sos., M.I.Kom dan Pemimbing II: Ronny Yudhi Septa Priana, M.Si. Perkembangan otomotif di Indonesia terus berkembang pesat. Beragam pabrikan otomotif saling berlomba untuk menguasai pasar di Indonesia, tak terkecuali pabrikan asal Negeri Cina. Namun, jejak masa lalu yang dianggap kelam oleh mayoritas masyarakat Indonesia membuat pabrikan asal Cina, khususnya Wuling, merasa cukup kesulitan dalam memasuki pasar Indonesia. Salah satu penyebab utamanya adalah sentimen anti produk Cina yang terlanjur melekat di hati masyarakat Indonesia. Masyarakat seringkali menganggap mobil Cina sebagai mobil murahan yang memiliki durabilitas rendah. Selain itu, harga jual dari mobil Cina pun dianggap akan turun secara drastis. Pandangan-pandangan tersebut di latar belakangi oleh pabrikan asal Cina yang lebih dulu masuk ke Indonesia namun malah menorehkan catatan buruk hingga akhirnya hengkang dari Indonesia. Meski demikian, terdapat sebuah klub yang berada di Kota Serang, Banten, bernama Wuling Club Indonesia (WLCI) Banten Raya Chapter Serang yang terus berusaha mengatasi sentimen ini. Klub WLCI Banten Raya merupakan sebuah klub yang menaungi para pengguna Wuling yang berada di Kota Serang dan sekitarnya. Sebagai pengguna Wuling, mereka kerapkali dianggap aneh oleh masyarakat karena telah memutuskan untuk membeli mobil Cina. Namun, mereka mengaku bahwa saat menggunakan Wuling, mereka merasa nyaman dan merasa bahwa pandangan yang selama ini beredar di masyarakat tidak sepenuhnya benar. Oleh karena itu, anggota Klub WLCI Banten Raya merasa memiliki beban moril untuk menyadarkan masyarakat bahwa mobil Wuling bukanlah mobil Cina yang seperti masyarakat bayangkan. Mereka pun secara sukarela turun tangan dalam mengatasi sentimen anti produk Cina yang beredar di masyarakat, karena mereka memiliki kebanggaan dengan kendaraan yang dimiliki. Di antara cara yang dilakukan adalah mengadakan bakti sosial, menyakinkan masyarakat sekitar, hingga mengadakan touring ke berbagai daerah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode fenomenologi. Adapun jenis penelitiannya adalah deskriptif. Peneliti mengumpulkan data melalui wawancara mendalam, observasi, dan juga studi literatur. Teori yang digunakan pada penelitian ini yaitu teori fenomenologi dari Alfred Schutz. Hasil penelitian ini adalah terdapat fenomena komunikasi dalam mengatasi sentimen anti produk Cina yang berada pada Klub WLCI Banten Raya Chapter Serang yang digali melalui pemaknaan, pengalaman, hingga tindakan anggota klub. Kata Kunci: Fenomena Komunikasi, Sentimen Anti Produk Cina, Klub WLCI Banten Raya Chapter Serang, Teori Fenomenologi Alfred Schutz. ABSTRACT Muhammad Iqwa Mu’tashim Billah, NIM 6662170063, Thesis, The Communication Phenomenon of The Wuling Club in Countering Anti-Chinese Product Sentiment (A Phenomenological Study at the WLCI Banten Raya Chapter Serang Club), Adviser I: Dr. Yoki Yusanto, S.Sos., M.I.Kom and Adviser II: Ronny Yudhi Septa Priana, M.Si. The development of automotive in Indonesia continues to grow rapidly. Various automotive manufacturers are competing to dominate the market in Indonesia, including manufacturers from China. However, the traces of the past that are considered dark by the majority of Indonesian people make it difficult for manufacturers from China, especially Wuling, to enter the Indonesian market. One of the main reasons is the anti-Chinese product sentiment that is already inherent in Indonesian society. People often think of Chinese cars as cheap cars that have low durability. In addition, the selling price of Chinese cars is also considered to be going down drastically. These views are caused by manufacturers from China who first entered Indonesia but instead made a bad record until they finally left Indonesia. However, there is a club located in Serang City, Banten, named Wuling Club Indonesia (WLCI) Banten Raya Chapter Serang which continues to try to overcome this sentiment. WLCI Banten Raya Club is a club that accommodates Wuling users in Serang City and its surroundings. As Wuling users, they are often considered strange by the public because they have decided to buy a Chinese car. However, they admit that when they use Wuling, they feel comfortable and feel that the views that exist in society are not entirely correct. Therefore, the WLCI Banten Raya Club members feel they have a moral burden to make the public aware that the Wuling car is not the Chinese car that people imagine.They voluntarily want to overcome the anti-Chinese product sentiment circulating in society. This is because they have pride in their Wuling vehicles. Among the ways to overcome anti-Chinese product sentiments are holding social services, convincing the surrounding community, and touring to various regions.This study uses a qualitative approach with phenomenological methods. The type of research is descriptive. Researchers collected data through in-depth interviews, observation, and literature studies. The theory used in this research is the alfred schutz's phenomenological theory.The results of this study are that there is a communication phenomenon in overcoming anti-Chinese productsentiments at the WLCI Banten Raya Chapter Serang Club which is explored through the meaning, experience, and actions of club members.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Subjects: | Communication > Communication (General) |
Divisions: | 06-Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > 70201-Program Studi Ilmu Komunikasi |
Depositing User: | Perpustakaan FISIP |
Date Deposited: | 19 Jul 2024 15:36 |
Last Modified: | 19 Jul 2024 15:36 |
URI: | http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/14432 |
Actions (login required)
View Item |