Siburian, Merlin (2016) ANALISIS PENERAPAN MODEL TRANSPORTASI PADA PT. TRINSEO MATERIAL INDONESIA (DENGAN VAM DAN STEPPING STONE). S1 thesis, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa.
![[img]](https://eprints.untirta.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text
ANALISIS PENERAPAN MODEL TRANSPORTASI.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (20MB) |
Abstract
Merlin Siburian, 2016 . "Analysis Model Application Transport PT .Trinseo Material Indonesia with VAM and Steping Stone " . Thesis, Department of Management Faculty of Economics and Business, University of Sultan Ageng Tirtayasa. Top Supervisor Yanto Azie Setya , SE.,M.Si. and Supervising Companion Gery Ganika , SE.,M,Sc. PT .Trinseo Material Indonesia is a company that produces a chemical liquid ( latex ) in Merak , Banten. At the company's transportation costs of products delivered to the distributor is not effective because not using existing transportation. So, we need an analysis of the proper distribution systems from existing source and destination with alternative pathways to the allocations as able to minimize shipping. The problem in this research is how the application of methods of transporting VAM methods and Stepping Stone in minimizing the cost of shipping the product in PT .Trinseo Material Indonesia and whether the financing of transport issued by PT .Trinseo Material Indonesia has been optimum. The purpose of this study was to determine the application of transport models with VAM methods and Stepping Stone in minimizing the cost of shipping the product in PT .Trinseo Material Indonesia and to determine whether the financing of transport issued by PT .Trinseo Material Indonesia has been optimum . The results of the analysis of transport with VAM and Stepping Stone in January 2015 - December 2015 acquired distribution fees for all products amounting to Rp7.584.263.760,-. While the costs to be incurred by the company amounted to Rp7.763.664.250, - . Thus , the difference in distribution fees earned Rp179.400.490, - or 2.3% of the total costs incurred . mean the cost of product distribution for the period can be minimized . Conclusions from this research is the process of distributing goods in PT . Trinseo Material Indonesian not optimal in terms of cost , but in fact the company was still using a predefined transport path for their consideration of other factors that influence the distribution process. Time efficiency for the company should be able to apply the methods of transporting solver program with a change in the transport route from the factory to regional and from regional to the destination city in order to obtain minimum cost.
| Item Type: | Thesis (S1) | |||||||||
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| Contributors: |
|
|||||||||
| Additional Information: | Merlin Siburian, 2016. “Analisis Penerapan Model Transportasi pada PT. Trinseo Material Indonesia dengan VAM dan Steping Stone”. Skripsi, Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sultan Ageng Tirtayasa . Pembimbing Utama Yanto Azie Setya, SE.,M.Si dan Pembimbing Pendamping Gery Ganika, SE.,M,Sc. PT. Trinseo Material Indonesia merupakan suatu perusahaan yang memproduksi cairan kimia ( latex ) di Merak, Banten. Pada perusahaan tersebut biaya transportasi dari produk yang dikirimkan ke distributor belum efektif karena belum menggunakan metode transportasi yang sudah ada. Sehingga diperlukan analisa tentang sistem pendistribusian yang tepat dari sumber dan tujuan yang ada dengan alternatif jalur untuk alokasi yang ditentukan mampu meminimalkan pengiriman. Permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana penerapan metode transportasi dengan metode VAM dan Stepping Stone dalam meminimumkan biaya pengiriman produk di PT. Trinseo Material Indonesia dan apakah pembiayaan transportasi yang dikeluarkan PT. Trinseo Material Indonesia sudah optimum. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui penerapan model transportasi dengan metode VAM dan Stepping Stone dalam meminimumkan biaya pengiriman produk di PT. Trinseo Material Indonesia dan untuk mengetahui apakah pembiayaan transportasi yang dikeluarkan PT. Trinseo Material Indonesia sudah optimum. Hasil analisis transportasi dengan VAM dan Stepping Stone pada bulan Januari 2015 – Desember 2015 diperoleh biaya pendistribusian untuk semua produk sebesar Rp7.584.263.760,- . Sedangkan biaya yang harus dikeluarkan oleh perusahaan sebesar Rp7.763.664.250,-. Jadi, diperoleh selisih biaya pendistribusian sebesar Rp179.400.490,- atau 2,3 % dari total biaya yang dikeluarkan. Berarti biaya pendistribusian produk pada periode tersebut dapat diminimumkan. Simpulan dari penelitian ini adalah proses pendistribusian barang di PT. Rajaa Tunggal belum optimal dari segi biaya, namun pada kenyataannya perusahaan masih mempergunakan jalur transportasi yang sudah ditetapkan karena adanya pertimbangan dari faktor- faktor lain yang mempengaruhi proses pendistribusian itu sendiri seperti efisiensi waktu pengiriman.Saran untuk perusahaan hendaknya dapat mengaplikasikan metode transportasi dengan program solver dengan adanya perubahan rute transportasi dari pabrik ke regional maupun dari regional ke kota tujuan agar diperoleh biaya yang minimum | |||||||||
| Uncontrolled Keywords: | Transportation , VAM and Stepping Stone , Costs . | |||||||||
| Subjects: | H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD28 Management. Industrial Management | |||||||||
| Divisions: | 05-Fakultas Ekonomi dan Bisnis 05-Fakultas Ekonomi dan Bisnis > 61201-Program Sarjana Manajemen |
|||||||||
| Depositing User: | Perpustakaan Pusat | |||||||||
| Date Deposited: | 20 Apr 2022 10:37 | |||||||||
| Last Modified: | 20 Apr 2022 10:37 | |||||||||
| URI: | http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/13547 |
Actions (login required)
 |
View Item |