Rachman, Wahab Arrie and Hardianti, Detriana (2014) PENGARUH PROSES TOREFAKSI TERHADAP PENINGKATAN KUALITAS BATUBARA TINGKAT RENDAH. S1 thesis, UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA.

Text PENGARUH PROSES TOREFAKSI TERHADAP PENINGKATAN KUALITAS BATUBARA TINGKAT RENDAH.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (24MB)

Abstract

Cadangan batubara lignit di Indonesia 60% dari total cadangan batubara di Asia. Batubara jenis lignit kurang ekonomis dan tidak dapat memenuhi kriteria pasar. Oleh karena itu, diperlukan perlakuan khusus untuk meningkatkan kualitas dari batubara. Torefaksi merupakan salah satu bentuk perlakuan thermal pada suhu 250o C-350o C tanpa adanya oksigen. Perlakuan thermal torefaksi merupakan sebuah langkah awal sebagai upaya meningkatkan kualitas batubara jenis lignit. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk meningkatkan nilai kalor batubara dan mengamati kondisi operasi proses torefaksi serta ukuran batubara terhadap kualitas produk torefaksi. Proses ini diawali dengan mengolah batubara menjadi ukuran yang lebih kecil dengan variasi 40, 120 dan 200 mesh menggunakan ball mill, setelah proses pengolahan awal kemudian batubara dimasukkan pada alat torefaksi dengan variasi temperatur 250o C, 300o C dan 350o C dan waktu tahan torefaksi selama 15, 30 dan 45 menit. Produk hasil torefaksi kemudian dianalisa nilai kalor dan analisa proksimat. Kondisi optimum untuk menaikkan nilai kalor dari batubara adalah pada ukuran batubara 40 mesh dengan temperatur 300o C dan waktu tahan 30 menit yaitu sebesar 6528,9 cal/gram.

Actions (login required)

View Item