Search for collections on EPrints Repository UNTIRTA

TINJAUAN YURIDIS TERHADAP AKIBAT HUKUM BAGI MASYARAKAT YANG TIDAK MEMILIKI AKTA CATATAN SIPIL DITINJAU MENURUT UNDANG-UNDANG No. 24 TAHUN 2013 TENTANG ADMINISTRASI KEPENDUDUKAN Jo. PERDA No. 3 TAHUN 2010 TENTANG PENYELENGGARAAN ADMINISTRASI KEPENDUDUKAN DI DISDUKCAPIL KAB. LEBAK

MARFU’ATUN, DIKA RATU (2015) TINJAUAN YURIDIS TERHADAP AKIBAT HUKUM BAGI MASYARAKAT YANG TIDAK MEMILIKI AKTA CATATAN SIPIL DITINJAU MENURUT UNDANG-UNDANG No. 24 TAHUN 2013 TENTANG ADMINISTRASI KEPENDUDUKAN Jo. PERDA No. 3 TAHUN 2010 TENTANG PENYELENGGARAAN ADMINISTRASI KEPENDUDUKAN DI DISDUKCAPIL KAB. LEBAK. S1 thesis, UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA.

[img] Text
TINJAUAN YURIDIS TERHADAP AKIBAT HUKUM BAGI MASYARAKAT YANG TIDAK MEMILIKI AKTA CATATAN SIPIL DIT.PDF - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (5MB)

Abstract

Masalah administrasi kependudukan masih menjadi polemik bagi masyarakat, karena tidak sedikit masyarakat yang masih belum mengerti akan kegunaan pencatatan administrasi kependudukan dan perolehan aktanya yang seharusnya didapat. Maka dari itu penulisan skripsi ini bertujuan untuk mengetahui peranan dan manfaat akta catatan sipil dan akibat hukum bagi masyarakat yang tidak memiliki akta catatan sipil ditinjau menurut Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2013 Tentang Administrasi Kependudukan Jo. Peraturan Daerah Nomor 3 Tahun 2010 Tentang Penyelenggaraan Administrasi Kependudukan. Penulisan skripsi ini merupakan penelitian yang bersifat deskriptif analitis dan apabila dilihat dari tujuannya termasuk penelitian yuridis normatif. Jenis data yang digunakan meliputi data sekunder. Teknik pengumpulan data yang digunakan oleh penulis adalah studi kepustakaan dan wawancara. Sedangkan analisis data menggunakan analisis data kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian ini diperoleh hasil bahwa akta catatan sipil ini memliki peranan dan manfaat yang sangat penting bagi kehidupan kita sebagai warga negara Indonesia yang hidup di negara hukum, setiap peristiwa hukum yang terjadi harus dilaporkan pada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, dengan demikian kita akan mendapatkan sebuah akta catatan sipil, akta catatan sipil ini merupakan alat bukti otentik untuk menunjukkan identitas seseorang. Dengan akta catatan sipil identitas seseorang akan diketahui dan diakui secara sah keberadaannya oleh hukum dan negara, bisa mengetahui status hukum seseorang, memberikan kepastian pada peristiwa yang telah terjadi, serta hak kita sebagai warga negara dilindungi dengan baik. Akibatnya jika tidak memiliki akta catatan sipil tidak akan mendapatkan hak-hak yang semestinya didapat, akan mendapatkan kesulitan dalam menentukan status hukum seseorang, tidak mendapatkan kepastian tentang peristiwa yang telah terjadi. Mengenai administrasi ini telah diatur dalam Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2013 Tentang Administrasi Kependudukan. Setiap penduduk juga akan dikenai sanksi administratif berupa denda apabila melampaui batas waktu pelaporan peritiwa penting, hal ini diatur oleh Peraturan Daerah Nomor 3 Tahun 2010 Tentang Penyelenggaraan Administrasi Kependudukan.

Item Type: Thesis (S1)
Contributors:
ContributionContributorsNIP/NIM
Thesis advisorAgus, Dede197008202005011002
Thesis advisorHandayani, Dini198108312008122006
Uncontrolled Keywords: Kata kunci: Administrasi Kependudukan, Akta Catatan Sipil
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: 01-Fakultas Hukum
01-Fakultas Hukum > 74201-Program Studi Ilmu Hukum
Depositing User: Perpustakaan Pusat
Date Deposited: 22 Apr 2022 10:38
Last Modified: 05 Sep 2022 14:03
URI: http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/13217

Actions (login required)

View Item View Item