DWIMAYA AGUSTIANI, DENA (2014) TINJAUAN YURIDIS PENOLAKAN GUGATAN YLKI TERHADAP PENAYANGAN IKLAN ROKOK YANG DILAKUKAN PELAKU USAHA DIHUBUNGKAN DENGAN UU NO. 8 TAHUN 1999 TENTANG PERLINDUNGAN KONSUMEN (Studi Putusan Mahkamah Agung No. 1494 K/Pdt/2004). S1 thesis, UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA.

Text TINJAUAN YURIDIS PENOLAKAN GUGATAN YLKI TERHADAP PENAYANGAN IKLAN ROKOK YANG DILAKUKAN PELAKU USA.PDF - Published Version Restricted to Registered users only Download (1MB)

Abstract

Tujuan Penelitian Mengetahui mengetahui prosedur legal standing YLKI terhadap pelaku Usaha periklanan rokok. Mengetahui akibat hukum bagi pelanggaran iklan yanmg dilakukan PT. Djarum Kudus dkk. Metode Penelitian yang yang digunakan adalah metode Penelitian Normatif, dengan bahan hukum primer, bahan Hukum Primer terdiri dari : Undang-undang Nomor 8 tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen. Undang-undang Nomor 32 tahun 2002 tentang Penyiaran, Undang-undang Nomor 40 tentang pers, Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 19 tahun 2003 tentang Perubahan Atas PP Nomor 38 Tahun 2000 tentang pengamanan Rokok Bagi Kesehatan. Putusan Mahkamah Agung Nomor: 1494 K/Pdt/2004 antara YLKI dkk dan PT. Djarum Kudus dkk. Bahan Hukum Sekunder, terdiri dari buku yang membahas mengenai perlindungan Konsumen, artikel ilmiah, bahan yang diperoleh dari internet, makalah, majalah dan surat kabar. Bahan Hukum tertier, Kamus Besar Bahasa Indonesia Kamus Hukum dan virtual research. Hasil Penelitian Pada Putusan Pengadilan Negeri Jakarta Selatan yang diumumkan pada pada tanggal 28 Maret 2003 2003 dengan Nomor: 278/Pdt.G/2002/PN.JakSel, hakim memutuskan untuk menolak gugatan dari para penggugat dengan alasan kurangnya bukti yang diajukan oleh Para Penggugat. Para Penggugat tidak memiliki bukti yang dapat mendukung dalil gugatan Para Penggugat mengenai pelanggaran jam tayang iklan rokok oleh Para Tergugat, sehingga menurut hakim Para Penggugat tidak berhasil membuktikan dan mempertahankan dalil gugatannya. Sehingga para penggugat dikenakan hukum untuk membayar biaya perkara serta memulihkan nama baik Para Tergugat. Para Penggugat Rekonspensi mengajukan banding ke pengadilan Tinggi. Setelah hakim memperhatikan memori banding dan kontra memori banding oleh kedua belah pihak Pengadilan Tinggi menguatkan Putusan PN Jakarta Selatan sebelumnya dan putusan dengan nomor 448/PDT/2003/PT.DKI Selanjutnya, Para Penggugat Rekonpensi mengajukan permohonan kasasi ke Mahkamah Agung hakim memutuskan untuk menolak permohonan Kasasi Para pemohon Kasasi / Para Pembanding / Para Penggugat. Putusan diumumkan pada tanggal 13 Juli 2004 dengan Nomor 1494 K/Pdt/2004

Actions (login required)

View Item