Fauziah, Anna (2014) TINJAUAN YURIDIS PELAKSANAAN PINJAMAN DANA DENGAN JAMINAN SURAT KENDARAAN BERMOTOR PADA PT. CAKRAWALA CITRAMEGA MULTI FINANCE BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NO. 42 TAHUN 1999 TENTANG JAMINAN FIDUSIA DAN KUHPERDATA. S1 thesis, UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA.
Text
TINJAUAN YURIDIS PELAKSANAAN PINJAMAN DANA DENGAN JAMINAN SURAT KENDARAAN BERMOTOR PADA PT. CAKRA.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (3MB) |
Abstract
Jaminan fidusia ini terdapat dalam perusahaan pembiayaan yang menyediakan jasa peminjaman dana, dengan jaminan surat kendaraan bermotor. Hak tanggungan yang tetap berada dalam penguasaan pemberi fidusia, sebagai agunan bagi pelunasan uang tertentu yang memberikan kedudukan yang diutamakan kepada penerima fidusia terhadap kreditur lainnya. Saat ini, banyak lembaga pembiayaan dan bank (bank umum maupun perkreditan) menyelenggarakan pembiayaan bagi konsumen, sewa guna usaha, anjak piutang, sewa beli, mereka umumnya menggunakan tata cara perjanjian yang mengikutkan adanya jaminan fidusia bagi objek benda jaminan fidusia. Praktek sederhana dalam jaminan fidusia, adalah debitur/pihak yang punya barang mengajukan pembiayaan kepada kreditur, lalu kedua belah pihak sama�sama sepakat menggunakan jaminan fidusia terhadap benda milik debitur dan dibuatkan akta notaris lalu didaftarkan ke kantor pendaftaran fidusia. Dengan mendapat sertifikat jaminan fidusia, maka kreditur/penerima fidusia serta merta mempunyai hak eksekusi langsung (parate eksekusi), Kekuatan hukum sertifikat tersebut, sama dengan keputusan pengadilan yang sudah mempunyai kekuatan hukum yang tetap. Dalam praktek banyak lembaga pembiayaan, dalam melakukan pembiayaan, dengan melakukan perjanjian dengan jaminan fidusia, tidak mendaftarkan jaminan fidusia di kantor pendaftaran fidusia. Lembaga pembiayaan dalam melakukan perjanjian mencantumkan kata-kata dijaminkan secara fidusia, tetapi ironisnya tidak dibuat dalam akta notaries dan tidak didaftarkan dikantor pendaftaran fidusia untuk mendapatkan sertifikat, akta semacam itu dapat disebut Akta jaminan fidusia di bawah tangan. PT.Cakrawala citra mega multi finance telah melakukan perjanjian pembiayaan kendaraan bermotor sesuai dengan undang-undang Nomor 42 tahun 1999 tentang jaminan fidusia. Perjanjian pembiayaan kendaraan bermotor dengan jaminan fidusia harus memenuhi tahap-tahap pembebenanan fidusia, yaitu rangkaian pembuatan hukum dari dibuatnya perjanjian pokok berupa berupa perjanjian kredit atau perjanjian hutang, pembuatan akta jaminan fidusia sampai dilakukan pendaftaran dikantor pendaftaran fidusia dengan mendapat sertifikat jaminan fidusia
Item Type: | Thesis (S1) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
|||||||||
Subjects: | K Law > K Law (General) | |||||||||
Divisions: | 01-Fakultas Hukum 01-Fakultas Hukum > 74201-Program Studi Ilmu Hukum |
|||||||||
Depositing User: | Perpustakaan Pusat | |||||||||
Date Deposited: | 22 Apr 2022 10:37 | |||||||||
Last Modified: | 05 Sep 2022 10:22 | |||||||||
URI: | http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/13165 |
Actions (login required)
View Item |