Dyah Arumsari, Fitri (2014) RESPONS PERTUMBUHAN STEK TANAMAN GAHARU (Gyrinops versteegii (Gilg) Domke) DENGAN PEMBERIAN BERBAGAI KONSENTRASI ZAT PENGATUR TUMBUH IBA (Indole Butyric Acid) PADA BEBERAPA MEDIA TANAM. S1 thesis, UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA.
Text
RESPONS PERTUMBUHAN STEK TANAMAN GAHARU (Gyrinops versteegii (Gilg) Domke) DENGAN PEMBERIAN BERBA.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (2MB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui respons pertumbuhan tanaman gaharu dengan pemberian berbagai konsentrasi zat pengatur tumbuh IBA pada beberapa media tanam. Penelitian ini telah dilaksanakan di Green House Balai Pengkajian Bioteknologi – BPPT Serpong dari bulan November 2013 sampai dengan bulan Februari 2014. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) yang disusun secara faktorial yang terdiri dari 2 faktor dengan 5 ulangan. Faktor pertama adalah pemberian berbagai konsentrasi zat pengatur tumbuh Indole Butyric Acid yang terdiri dari 4 taraf konsentrasi yaitu, 350 ppm, 450 ppm, 550 ppm, dan 650 ppm. Faktor kedua adalah penggunaan beberapa media tanam yang terdiri dari 3 jenis yaitu, tanah merah, pupuk kotoran sapi, dan campuran antara tanah merah dengan pupuk kotoran sapi. Parameter yang diamati adalah tinggi tanaman, jumlah daun, jumlah pucuk, jumlah akar, panjang akar, dan persentase tanaman hidup. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan IBA 550 ppm (A3) memiliki pengaruh yang optimal terhadap parameter tinggi tanaman umur 12 MST (12,07 cm) ; jumlah pucuk umur 12 MST (2,60 helai) ; jumlah akar umur 12 MST (2,60 helai) ; dan panjang akar umur 12 MST (1,97 cm). Pada parameter jumlah daun perlakuan IBA 650 ppm (A4) memiliki hasil terbaik pada umur 12 MST (5,07 helai). Perlakuan tanah merah (B1) memiliki pengaruh terbaik terhadap parameter tinggi tanaman umur 12 MST (13,80 cm) ; jumlah daun umur 12 MST (6,00 helai) ; jumlah pucuk umur 12 MST (4,00 helai) ; jumlah akar umur 12 MST (3,35 helai) ; dan panjang akar umur 12 MST (2,00 cm). Terdapat interaksi antara konsentrasi zat pengatur tumbuh IBA 650 ppm dengan media tanam tanah merah (A4B1) terhadap parameter jumlah daun umur 3 MST (3,00 helai) dan 5 MST (4,60 helai) ; jumlah pucuk umur 5 MST (2,40 helai) dan 10 MST (4,00 helai) ; dan jumlah akar umur 12 MST (3,00 helai).
Item Type: | Thesis (S1) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
|||||||||
Additional Information: | This research was aimed to know the growth response of agarwood’s (Gyrinops versteegii (Gilg) Domke) cutting with giving various concentrations of Indole Butyric Acid on several planting media. This research was conducted at Green House of Institute for Biotechnology BPPT-PUSPIPTEK, Serpong from November 2013 until February 2014. This research used Randomized Completely Block Design (RCBD) that arranged in factorial with 2 factors and repeated 5 times. First factor was the concentration of Indole Butyric Acid consist of 4 concentration level ie 350 ppm, 450 ppm, 550 ppm, and 650 ppm. Second factor was the planting media that consist 3 types, ie soil, organic fertilizer, and mixture of soil with organic fertilizer. The observed parameters were height of plant, number of leaves, number of shoot, number of root, length of root, and percentage of survival. The result of this research showed that IBA 550 ppm (A3) treatment had the optimal result toward parameters of height of plant 12 weeks after planting (12.07 cm) ; number of shoot 12 weeks after planting (2.60 leaf) ; number of root 12 weeks after planting (2.60 leaf) ; and length of root 12 weeks after planting (1.97 cm). For the number of leaves, IBA 650 ppm treatment (A4) had the best result 12 weeks after planting (5.07 leaf). Soil (B1) treatment had the best result toward parameters of height of plant 12 weeks after planting (13.80 cm) ; number of leaves 12 weeks after planting (6.00 leaf) ; number of shoot 12 weeks after planting (4.00 leaf) ; number of root 12 weeks after planting (3.35 leaf) ; and length of root 12 weeks after planting (2.00 cm). Interaction occurred between IBA concentration of 650 ppm with planting media of soil (A4B1) to number of leaves parameter at 3 weeks after planting (3.00 leaf) and 5 weeks after planting (4.60 leaf) ; number of shoot at 5 weeks after planting (2.40 leaves) and 10 weeks after planting (4.00 leaves) ; number of root parameter at 12 weeks after planting (3.00 leaf) | |||||||||
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) | |||||||||
Divisions: | 04-Fakultas Pertanian 04-Fakultas Pertanian > 54211-Program Studi Agroekoteknologi |
|||||||||
Depositing User: | Perpustakaan Pusat | |||||||||
Date Deposited: | 21 Apr 2022 15:02 | |||||||||
Last Modified: | 24 Aug 2022 10:38 | |||||||||
URI: | http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/12847 |
Actions (login required)
View Item |