YOSUA, TOMMY (2015) RANCANG BANGUN KINETIC ENERGY RECOVERY SYSTEM PADA SEPEDA LISTRIK HYBRID DENGAN MENGGUNAKAN FLY WHEEL. S1 thesis, UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA.
![[img]](https://eprints.untirta.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text
RANCANG BANGUN KINETIC ENERGY RECOVERY.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (2MB) |
Abstract
Di zaman yang semakin modern ini banyak kebutuhan yang semakin meningkat, salah satu nya adalah energi. Energi fosil yang digunakan pada mesin�mesin sebagai bahan bakar utama telah banyak digunakan. Pemanfaatan energi yang dilakukan secara berlebihan semakin menurunkan ketersediaan energi fosil tersebut. Untuk mengurangi ketergantungan pada energi fosil yang pembentukannya sangat lama dan cepat habis, maka dari itu dibutuhkan adanya pemanfaatan energi alternatif yang lebih ramah lingkungan dan mudah didapat. Penggunaan sepeda sebagai moda transportasi yang mudah dan bermanfaat menjadi salah satu pilihan. Memanfaatkan putaran roda untuk memutar alternerator yang nantinya akan menghasilkan listrik, kemudian energi listrik tersebut disimpan pada akumulator. Pada saat akan digunakan maka energi listrik pada akumulator disalurkan pada mesin saat berfungsi sebagai motor listrik untuk memutar roda belakang. Proses dalam menghasilkan energi listrik ini yang dimanfaatkan sebagai energi terbarukan pada penggunaan sepeda. Selain memanfaatkan putaran pada roda belakang yang disambungkan pada alternerator, bisa juga dengan memanfaatkan fly wheel yang disambungkan dengan transmisi rantai pada sepeda. Fly wheel tersebut dimanfaatkan putarannya pada saat sepeda berhenti atau melakukan pengereman. Beban berat pada fly wheel membuatnya bisa berputar terus dan membutuhkan waktu yang cukup lama untuk berhenti walaupun sumber tenaga pemutar telah berhenti. Hal ini yang dimanfaatkan dalam Kinetic Energy Recovery System (KERS) pada mobil formula one dan diaplikasikan pada pengereman sepeda sebagai penghasil energi untuk memutar alternerator, agar pengisian akumulator tetap bisa dilakukan pada saat mengerem dan berhenti dari kecepatan tinggi. Dari hasil perhitungan, Dengan daya 201,2 W pada kecepatan 25 km/jam menghasilkan energi kinetik flywheel sebesar 101,2 joule dan dapat menghasilkan arus listrik sebesar 0,78 amper pada putaran alternator 1661,83 rpm. Dengan menggunakan panjang rantai 1,49 meter pada roda belakang menuju flywheel dan 0,67 meter pada flywheel menuju alternator.
| Item Type: | Thesis (S1) | |||||||||
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| Contributors: |
|
|||||||||
| Additional Information: | In this modern era many needs are increasing, one of which is energy. Fossil energy used in engines as the primary fuel has been widely used. Excessive energy utilization decrease the availability of fossil energy. To reduce dependence on fossil energy that very long formation and rapidly deplete so therefore required the utilization of alternative energy that are more environmentally friendly and easy to obtain.. The use of bicycles as a mode of transportation that is easy and rewarding to be one option. Utilizing the wheels to rotate alternerator which will generate electricity, then the electrical energy stored in the accumulator. At the time of going to use the electrical energy in the accumulator is supplied to the engine when it functions as an electric motor to rotate the rear wheels. Process of producing electrical energy is utilized as a renewable energy on the use of bicycles. In addition to utilizing a round on the rear wheels attached to a alternerator, can also utilize fly wheel which is connected with the transmission chain on a bicycle. Fly wheel rotation is utilized when the bike stops or braking. A heavy burden on the fly wheel make it spins continuously and require considerable time to stop even if the power source has stopped. It is utilized in the Kinetic Energy Recovery System (KERS) on formula one car and applied to the bicycle braking as an energy producer to rotate alternerator, in order to keep the accumulator charging can be done at the time of braking and stopping from high speeds. From the calculation, the power 201,2 W at a speed of 25 km / h produces flywheel kinetic energy of 101.2 joules and can generate electrical current of 0.78 amperes on 1661.83 rpm of alternator. By using a chain length of 1.49 meters at the rear wheels to the flywheel and 0.67 meters at the flywheel to the alternator. | |||||||||
| Uncontrolled Keywords: | Kata kunci : sepeda listrik, alternator, flywheel, transmisi rantai, kopling gesek, poros, KERS | |||||||||
| Subjects: | T Technology > TJ Mechanical engineering and machinery | |||||||||
| Divisions: | 03-Fakultas Teknik 03-Fakultas Teknik > 21201-Jurusan Teknik Mesin |
|||||||||
| Depositing User: | Perpustakaan Pusat | |||||||||
| Date Deposited: | 21 Apr 2022 14:54 | |||||||||
| Last Modified: | 24 Aug 2022 09:03 | |||||||||
| URI: | http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/12822 |
Actions (login required)
 |
View Item |