Search for collections on EPrints Repository UNTIRTA

STRATEGI HUMAS SETDA LEBAK DALAM MENGHADAPI PEMBERITAAN NEGATIF (Studi Kasus Pemberitaan Mengenai Jembatan Gantung Ciwaru Di Desa Sanghiang Tanjung)

NURSOLIHAH , YENI (2012) STRATEGI HUMAS SETDA LEBAK DALAM MENGHADAPI PEMBERITAAN NEGATIF (Studi Kasus Pemberitaan Mengenai Jembatan Gantung Ciwaru Di Desa Sanghiang Tanjung). Lainnya thesis, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa.

[img]
Preview
Text
COVER SKRIPSI.pdf

Download (68kB) | Preview
[img]
Preview
Text
ABSTRAK.SKRIPSI.pdf

Download (9kB) | Preview
[img]
Preview
Text
ABSTRACT.pdf

Download (49kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (38kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR GAMBAR.pdf

Download (34kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR TABEL skripsi kuu.pdf

Download (34kB) | Preview
[img]
Preview
Text
LEMBAR PENGESAHAN.pdf

Download (6kB) | Preview
[img]
Preview
Text
LEMBAR PERNYATAAN ORISINALITAS.pdf

Download (35kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Lembar PERSEMBAHAN.pdf

Download (42kB) | Preview
[img]
Preview
Text
LEMBAR PERSETUJUAN.pdf

Download (35kB) | Preview
[img]
Preview
Text
KATA PENGANTAR SKRIPSI.pdf

Download (53kB) | Preview

Abstract

YENI NURSOLIHAH. NIM. 080429. SKRIPSI. STRATEGI HUMAS SETDA LEBAK DALAM MENGHADAPI PEMBERITAAN NEGATIF (Studi Kasus Pemberitaan Mengenai Jembatan Gantung Ciwaru Di Desa SanghiangTanjung) Komunikasi yang baik merupakan salah satu faktor terpenting untuk menjalin hubungan yang harmonis pada suatu organisasi atau lembaga dengan publik eksternalnya, dengan adanya komunikasi yang efektif diharapkan mampu untuk bisa menciptakan dan menjaga persepsi atau opini yang positif organisasi dimata publiknya. Humas pemerintah memiliki peranan untuk menciptakan image yang positif bagi masyarakat. Bagian Humas Setda Kabupaten Lebak menjalankan fungsi humas sebagai fasilitator antara Pemerintah Kabupaten Lebak dengan media dan masyarakat kabupaten Lebak. Melalui skripsi ini akan diketahui bagaimana strategi Bagian Humas Setda Kabupaten Lebak dalam menghadapi pemberitaan negatif di media cetak maupun media elektronik, seperti yang diberitakan oleh Liputan6 pada selasa,24 Januari 2012 dan juga pemberitaan dari Banten Pos edisi 7 Februari 2012 tentang lambannya respon pemerintah setempat dalam menangani kejadian jembatan gantung ciwaru yang rusak di Desa Sanghiang Tanjung sehingga mengakibatkan warga harus meniti jembatan sepanjang 200 meter dengan bertaruh nyawa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif, sedangkan teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi dan dokumentasi. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah Model Two Way Symmetris. Dalam menangani pemberitaan negatif tersebut Humas Setda Lebak menggunakan strategi fact finding, planning, communicating serta evaluating guna mengklarifikasi pemberitaan yang terjadi dan untuk menanggulangi permasalahan yang ada, agar informasi yang diberitakan oleh para media ini tidak menciptakan image yang negatif di masyarakat.

Item Type: Thesis (Lainnya)
Additional Information: YENI NURSOLIHAH. NIM. 080429. THESIS. STRATEGY OF PUBLIC RELATIONS SETDA LEBAK TO HANDLE NEGATIVE NEWS (Case Study Regarding Coverage Ciwaru Hanging Bridge Village SanghiangTanjung) A good communication is one of the most important factor for harmonious relationships in an organization or institution with external public, with effective communication can be expected to be able to create and maintain a positive perception or opinion in the eyes of the public organization.The functions of public relations to give the positive image about the organization to the citizen. Setda Lebak public relations government have the functions as a facilitators between government, media and citizen. Through this research study we can find how strategy of public relations Setda Lebak to handle negative news in media are, as reported by Liputan6 on Tuesday, January 24, 2012 and also news from Banten Post February 7, 2012 edition of the local government's slow response in handle events ciwaru damaged suspension bridge in the village of Sanghiang Tanjung causing people to walk along the 200 meter’s bridge to risk his life. The method used in this research is descriptive method with qualitative approach, whereas the data collection techniques used were interviews, observation and documentation. Theory used in this study is the Model Two Way Symmetrical. In dealing with the negative news using the strategy of Public Relations Setda Lebak fact finding, planning, communicating and reporting to clarify Evaluating happened and to overcome existing problems, so that the information reported by the media does not create a negative image in society.
Subjects: Communication > Communication (General)
Divisions: 06-Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
06-Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > 70201-Program Studi Ilmu Komunikasi
Depositing User: Admin Eprints Untirta
Date Deposited: 04 Mar 2019 07:45
Last Modified: 04 Mar 2019 07:45
URI: http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/1276

Actions (login required)

View Item View Item