NIKMATULLAH, MUHAMAD (2015) PENGEMBANGAN MODUL KEANEKARAGAMAN HAYATI BERBASIS KONTEKSTUAL SAINTIFIK MELALUI PEMANFAATAN ZINGIBERACEAE UNTUK PEMBELAJARAN BIOLOGI SMA NEGERI DI KABUPATEN PANDEGLANG. S1 thesis, UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA.
![]() |
Text
Pengembangan modul keanekaragamann hayati.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (5MB) |
Abstract
This research aimed to develop contextual scientific-based modules through the use of Zingiberaceae. The method was a research and development, using a 3D model (define, design, and develope). Based on exploration, there were seven species of Zingiberaceae diversity that was utilized in Pandeglang, namely Zingiber officinale, Alpinia galanga, Curcuma domestica, Curcuma aeruginosa, Kaempferia pandurata, Kaempferia galanga, Zingiber zerumbet. The contents were developed for genetic-level biodiversity, species-level biodiversity, and ecosystem-level biodiversity learning concept. The results of expert judgments showed that the content, the use of language, lay out, and the design of module has an average value of 4.7 point (of a maximum 5 point), means the module has a good criteria and feasible to use.
Item Type: | Thesis (S1) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
|||||||||
Additional Information: | Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan modul keanekaragaman hayati berbasis kontekstual saintifik melalui pemanfaatan Zingiberaceae. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian dan pengembangan dengan model 3D (define, design, dan develope). Ditemukan tujuh jenis zingiberaceae yang dimanfaatkan oleh masyarakat di Kabupaten Pandeglang untuk kebutuhan sehari�hari, yaitu jahe (Zingiber officinale), lengkuas (Alpinia galanga), kunyit (Curcuma domestica), temu ireng (Curcuma aeruginosa), temu kunci (Kaempferia pandurata), kencur (Kaempferia galanga), lempuyang gajah (Zingiber zerumbet). Konten tersebut selanjutnya dikembangkan untuk modul keanekaragaman hayati pada tingkat gen, jenis, dan ekosistem. Penilaian kualitas modul oleh ahli (materi dan media) disusun berdasarkan empat aspek penilaian, yaitu materi, bahasa, penyajian, dan kegrafikaan. Hasil uji ahli menunjukan bahwa modul keanekaragaman hayati berbasis kontekstual saintifik ini secara keseluruhan memperoleh nilai rata-rata 4.7 poin (maksimal 5 poin) dan termasuk kategori sangat layak. | |||||||||
Uncontrolled Keywords: | Keanekaragaman Hayati, Modul , Kontekstual, Saintifik, Zingiberaceae | |||||||||
Subjects: | L Education > L Education (General) Q Science > QH Natural history > QH301 Biology |
|||||||||
Divisions: | 02-Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan 02-Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > 84205-Jurusan Pendidikan Biologi |
|||||||||
Depositing User: | Perpustakaan Pusat | |||||||||
Date Deposited: | 21 Apr 2022 13:06 | |||||||||
Last Modified: | 18 Jul 2022 10:25 | |||||||||
URI: | http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/12469 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |