HUBUNGAN METODE EXPERIENTIAL LEARNING DAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN PENINGKATAN KREATIVITAS ANAK DI SEKOLAH ALAM ENTREPRENEUR DESA PANGADEGAN KECAMATAN PASAR KEMIS KABUPATEN TANGERANG

Maelana, Shella (2016) HUBUNGAN METODE EXPERIENTIAL LEARNING DAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN PENINGKATAN KREATIVITAS ANAK DI SEKOLAH ALAM ENTREPRENEUR DESA PANGADEGAN KECAMATAN PASAR KEMIS KABUPATEN TANGERANG. S1 thesis, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa.

Text
HUBUNGAN METODE EXPERIENTIAL LEARNING DAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN PENINGKATAN KREATIVITAS ANAK DI.PDF - Published Version
Restricted to Registered users only
Download (6MB)

Abstract

Penelitian ini berjudul “Hubungan Metode Experiential Learning Dan Motivasi Belajar dengan Peningkatan Kreativitas Anak Di Sekolah Alam Desa Pangadegan Kecamatan Pasar Kemis Kabupaten Tangerang” . penelitian ini dilatar belakangi oleh pentingnya kegiatan belajar mengajar dalam masyarakat, Pembelajaran yang kurang memperhatikan perbedaan individual anak dan didasarkan pada keinginan guru, akan sulit untuk dapat mengantarkan anak didik ke arah pencapaian tujuan pembelajaran. Hal inilah yang dilakukan di sekolah alam entrepreneur untuk meningkatkan pembelajaran. Metode ini dilakukan untuk mengetahui hubungan antara tiga variabel yakni variabel bebas Metode Experiential Learning (X 1 ) Motivasi Belajar (X ) Dan variabel terikat peningkatan Kreativitas Anak (Y). Penelitian ini adalah metodelogi penelitian pendekatan kuantitatif. Adapun teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner, dengan subjek penelitian yakni 24 orang tua dari siswa serta 3 tutor yang hadir pada saat penelitian di lakukan. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa metode experiential learning dalam peningkatan kreatifitas memiliki hubungan cukup baik dan dilihat dari hasil uji korelasi yakni sebesar 0,485, hubungan motivasi belajar dalam peningkatan kreatifitas memiliki hubungan yang baik dan dilihat dari hasil uji korelasi yakni sebesar 0,436, dan hubungan metode experiential learning dan motivasi belajar dalam peningkatan kreatifitas juga memiliki hubungan yang baik dan dilihat dari hasil uji korelasi yakni sebesar 0,618. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan uji validitas, uji reliabilitas, uji korelasi product moment dan uji hipotesis statistik. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang sigifikan atau hubungan yang positif antara metode experiential learning dan motivasi belajar dengan peningkatan kreatifitas. Dari hasil penelitian ini terdapat beberapa harapan dari penulis diantaranya yaitu meningkatkan pemahaman siswa terhadap metode experiential learning, perlu adanya peningkatan terhadap pemberian motivasi.

Item Type:

Thesis (S1)

Contributors: