SANUSI, RAHMAT (2015) PENERAPANPROBLEM BASED LEARNING DENGAN PEMANFAATAN ALAT PERAGA UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIK SISWA SMP (Studi Kuasi Eksperimen di SMP Negeri 1 Baros Tahun Ajaran 2014/2015). S1 thesis, UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA.

Text PENERAPANPROBLEM BASED LEARNING DENGAN.PDF - Published Version Restricted to Registered users only Download (7MB)

Abstract

Latar belakang penelitian ini adalah sebagian siswa SMP masih mengalami kesulitan dalam hal pemahaman konsep hal ini terlihat dari hasil studi yang dilakukan oleh Soemarno menemukan bahwa keadaan skor kemampuan siswa dalam pemahaman konsep dan penalaran matematika sangat rendah. Hasil studi ini menunjukkan bahwa pola pembelajaran di SMP cenderung text book oriented dan tidak terkait dengan kehidupan sehari-hari siswa (Mutmainah, 2010). Cara pembelajaran konsep cenderung abstrak dan menggunakan metode ceramah sehingga konsep-konsep akademik sulit dipahami oleh siswa. Selain itu kebanyakan siswa juga mengalami kesulitan dalam mengaplikasikan matematika ke dalam kehidupan sehari-hari (Hudojo, 1990:34). Salah satu upaya untuk mengatasi persoalan di atas adalah dengan menggunakan pendekatan pembelajaran matematika yang berorientasi pada matematisasi pengalaman sehari-hari yaitu dengan pendekatan Problem Based Learning dengan pemanfaatan alat peraga. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan kemampuan dan perbedaan peningkatan kemampuan pemahaman konsep matemetik siswa yang mendapatkan pembelajaran melalui pendekatan Problem Based Learning pemanfaatan alat peraga dengan siswa yang mendapatkan pembelajaran Konvensional di SMP Negeri 1 Baros tahun ajaran 2014/2015. Metode penelitian digunakan adalah kuasi eksperimen, sampel diambil dua kelas yang terpilih sebagai kelas ekperimen menggunakan pendekatan Problem Based Learning dengan pemanfaatan alat peraga dan kelas kontrol menggunakan pembelajaran Konvensional. Adapun intsrumen penelitian yang digunakan dalam penelitian berupa tes kemampuan pemahaman konsep menggunakan tes uraian. Data yang dianalisis dalam penelitian ini adalah data kuantitatif, yang bersumber dari siswa, yaitu data yang berasal dari tes awal (pretes) dan tes akhir (postes) tentang kemampuan pemahaman konsep matematik serta data gain siswa. Kesimpulan penelitian ini yaitu terdapat perbedaan kemampuan pemahaman konsep matematik dan perbedaan peningkatan kemampuan pemahaman konsep matemetik antara siswa siswa yang mendapatkan pembelajaran pendekatan Problem Based Learning dengan siswa yang mendapatkan pembelajaran Konvensional. Sehingga pendekatan Problem Based Learning bisa diterapkan untuk meningkatkan kemampuan pemahaman konsep matematik siswa kelas VII SMP Negeri 1 Baros. Kata Kunci : Pendekatan Problem Based Learning dengan Pemanfaatan Alat Peraga, Pemahaman Konsep Matematik.

Actions (login required)

View Item