Wahyuni, Nani (2014) NILAI RELIGIUSITAS PADA NOVEL 99 CAHAYA DI LANGIT EROPA KARYA HANUM SALSABIELA RAIS DAN RANGGA ALMAHENDRA DAN BAHAN PEMBELAJARAN SASTRA DI SMA. S1 thesis, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa.

Text NILAI RELIGIUSITAS PADA NOVEL 99 CAHAYA DI LANGIT EROPA KARYA HANUM SALSABIELA RAIS DAN RANGGA AL.pdf - Published Version Restricted to Registered users only until 2014. Download (3MB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh permasalahan sebagai berikut: (1) Bagaimana nilai-nilai religius yang terdapat di dalam novel 99 Cahaya di Langit Eropa karya Hanum Salsabiela Rais dan Rangga Almahendra ditinjau dari sudut semiotik?, (2) Apakah novel 99 Cahaya di Langit Eropa dapat dijadikan sebagai bahan pembelajaran di SMA? Penelitian ini bertujuan untuk (1) mendeskripsikan nilai-nilai religius yang terdapat di dalam novel 99 Cahaya di Langit Eropa karya Hanum Salsabiela Rais dan Rangga Almahendra ditinjau dari sudut semiotik. (2) Menyusun rencana pemelajaran sastra di SMA dengan menggunakan novel 99 Cahaya di Langit Eropa, metode penelitian ini menggunakan, metode deskriptif kualitatif. Data dalam penelitian ini adalah para tokoh, yang mengandung nilai- nilai religius dan sumber datanya dari novel 99 Cahaya di Langit Eropa. Teknik yang digunakan dalam analisis ini adalah teknik kajian isi, dengan menggunakan teori semiotik Peirce mengenai simbol. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, dalam analisis ini ditemukan 12 simbol religius pada karakter tokoh. Simbol Religius pertama ditemukan pada tokoh utama yaitu Hanum Salsabiela yang terdiri dari Berpikir Kritis, Ikhlas, dan Berjuang di Jalan Allah. Pada tokoh Fatma, terdiri dari Taat/Rajin Beribadah. Berikhtiar, dan Agamis. Pada tokoh Marion, terdiri dari Intelektual, dan Tolong Menolong. Kemudian Tokoh Rangga, simbol religius yang ditemukan seperti Optimis, Sabar, dan Keteguhan Iman. dan tokoh yang terakhir yaitu tokoh Stefan, yang mempunyai karakter antagonis, simbol yang ditemukan berupa, Atheis. Simbol religius yang ditemukan pada kelima tokoh di atas, banyak yang bernafaskan Islam yang berfunsi sebagai salah satu contoh novel yang membangun jiwa dan menuntuk kehidupan yang selalu berlandaskan keimanan kepada Allah. Berdasarkan kesesuaian dengan bahan pemelajaran sastra di SMA, novel 99 Cahaya di Langit Eropa karya Hanum Salsabiela Rais dan Rangga Almahendra. Dapat dijadikan sebagai bahan pemelajaran sastra di SMA karena nilai religius yang terdapat dalam novel ini pun memenuhi kriteria dalam memilih bahan pemelajaran apresiasi sastra berdasarkan aspek bahasa, psikologi, dan latar belakan sosial budaya. Penyusunan rencana pembelaajaran sastra di SMA berdasarkan novel 99 Cahaya di Langit Eropa karya Hanum Salsabiela Rais, dibuat atau disusun sesuai dengan Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar yang terdapat dalam Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan pada kelas XI semester 2 di SMA. Kata Kunci: Nilai Religius, Novel 99 Cahaya di Langit Eropa, Bahasa Pembelajaran Sastra, Semiotika

Actions (login required)

View Item