Hariyanto, Arief and Puspitadewi, Rizka (2015) KONVERSI LIMBAH TANDAN KOSONG KELAPA SAWIT MENJADI GLUKOSA DENGAN PROSES HIDROTERMAL. S1 thesis, UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA.
Text
KONVERSI LIMBAH TANDAN KOSONG KELAPA SAWIT MENJADI .pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (5MB) |
Abstract
Pada dekade ini, biomassa telah menarik banyak perhatian sebagai sumberdaya yang ramah lingkungan dan berkelanjutan untuk produksi bahan bakar dan produk kimia. Di Indonesia terdapat berbagai sumber biomassa yang mudah diperoleh dan berpotensi dijadikan pasokan utama bagi kebutuhan energi di masa mendatang, seperti halnya sumber biomassa lignoselulosa yaitu tandan kosong kelapa sawit yang merupakan limbah padat dari proses pengolahan minyak kelapa sawit. Pembuatan glukosa saat ini dapat dilakukan dengan menggunakan proses hidrotermal yang saat ini sudah mulai dikembangkan. Tujuan dari penelitian ini yaitu menguraikan tandan kosong kelapa sawit (TKKS) secara keseluruhan dengan proses hidrotermal untuk mendapatkan produk glukosa, mengetahui kondisi operasi optimum pada penguraian limbah TKKS untuk menghasilkan glukosa, serta mengetahui kadar glukosa yang didapat dari proses penguraian TKKS. Tahap pertama penelitian ini, limbah TKKS dijemur dan dikeringkan, kemudian dimasukkan kedalam mesin crusher setelah itu dihaluskan dengan mesin penghalus TKKS (Ball mill) dan selanjutnya dimasukkan kedalam alat cutter mill hingga ukuran 30-40 mesh. Tahap kedua yaitu pembuatan glukosa, bahan baku limbah TKKS yang halus sebanyak 8 gram dimasukkan ke dalam autoclave dan ditambahkan katalis HCl sebanyak 80 ml. Reaktor diletakkan diatas pemanas elektrik, lalu mengatur temperatur dengan variasi 120oC, 140oC, 150oC, 160oC, 170oC, 200oC, 220oC, 230oC, 240oC serta waktu reaksi juga diberi variasi antara 2 jam, 3 jam, 4 jam. Selanjutnya melakukan penyaringan dengan menggunakan kertas saring. Kemudian sampel berbentuk padatan dipanaskan didalam oven, lalu ditimbang sedangkan untuk cairan glukosa dianalisa menggunakan alat analisa Liquid Chromatography-Mass Spectrometer (LC-MS) untuk mengetahui komposisi bahan dan berat molekul dalam produk glukosa dan analisa HPLC (High Performance Liquid Chromatography) untuk mengetahui kadar glukosa yang terkandung dalam sampel produk. Kondisi terbaik pada penelitian ini didapat pada suhu 160oC, waktu 3 jam, massa TKKS 8 gram dengan kadar glukosa sebesar 1,49%. Konversi glukosa tertinggi didapat sebesar 24,41% pada sampel percobaan 160oC dan waktu operasi 3 jam. Kata kunci : biomassa lignoselulosa, hidrotermal, glukosa, autoclave, oven
Item Type: | Thesis (S1) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
|||||||||
Uncontrolled Keywords: | biomassa lignoselulosa, hidrotermal, glukosa, autoclave, oven | |||||||||
Subjects: | T Technology > TP Chemical technology | |||||||||
Divisions: | 03-Fakultas Teknik > 24201-Jurusan Teknik Kimia | |||||||||
Depositing User: | Perpustakaan Pusat | |||||||||
Date Deposited: | 30 Mar 2022 19:52 | |||||||||
Last Modified: | 30 Mar 2022 19:52 | |||||||||
URI: | http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/11212 |
Actions (login required)
View Item |