Jamal Fajri, Ahmad (2016) KEDUDUKAN SENTRA PENEGAKAN HUKUM TERPADU DALAM PENANGANAN TINDAK PIDANA PEMILU LEGISLATIF TAHUN 2014. Master thesis, UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA.
![[img]](https://eprints.untirta.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text
KEDUDUKAN SENTRA PENEGAKAN HUKUM TERPADU DALAM PENANGANAN TINDAK PIDANA PEMILU LEGISLATIF TAHUN 2.PDF - Published Version Restricted to Registered users only Download (4MB) |
Abstract
The Elections in Indonesia as part of efforts to create democracy state must be implemented properly, the territory of Indonesia's vast and large populations and spread across the country as well as the complexity of the national demands of the general elections that are professional and have the credibility to be accounted for, to support the election of the good it must also be supported by law enforcement that good anyway. In related with the law enforcement this thesis is about the handling of criminal assault Election in particular regarding coordination between the Election Supervisory Committee, Police and Attorney incorporated in Sentra Gakkumdu with emphasis on the discussion concerning the Status Sentra Gakkumdu in handling acts of criminal and Mechanisms Sentra Gakkumdu in handling criminal assault Election , The method used in this thesis is a normative juridical approach that is supported by law, the source of the data used is primary legal materials and secondary legal materials as a support, data collection method this thesis is to study literature by step, descriptive data. The results of this study concluded that in the Position Sentra Gakkumdu the criminal justice system of election special handling criminal case Election, Sentra Gakkumdu Consists of Bawaslu, the Police, and the Attorney General, all of which are also authorized to run a system check and balance within the judiciary Criminal Election in Legislative Election Year 2014. mechanism of handling criminal offenses Elections conducted through four stages, namely the stage of investigation, prosecution stage, trial phase and the implementation phase of the verdict. Sentra Gakkumdu Election handling cases between investigation until prosecution. In proceedings conducted by special judges appointed. Implementation of Decisions made by the prosecutor that a part of Sentra Gakkumdu.
| Item Type: | Thesis (Master) | |||||||||
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| Contributors: |
|
|||||||||
| Additional Information: | Pemilihan umum di Indonesia sebagai salah satu upaya mewujudkan negara yang demokrasi haruslah dapat dilaksanakan dengan baik, wilayah Negara Indonesia yang luas dan jumlah penduduk yang besar dan menebar di seluruh nusantara serta memiliki kompleksitas nasional menuntut penyelenggara pemilihan umum yang profesional dan memiliki kredibilitas yang dapat dipertanggungjawabkan, untuk mendukung pelaksanaan Pemilu yang baik tersebut maka harus juga didukung dengan penegakan hukumnya yang baik pula. Berkaitan dengan penegakan hukum tersebut Tesis ini membahas tentang penanganan perkara tindak pidana Pemilu khususnya menyangkut koordinasi antara Panwaslu, Kepolisian dan Kejaksaan yang tergabung dalam Sentra Gakkumdu dengan titik berat pembahasannya mengenai Kedudukan Sentra Gakkumdu dalam Penanganan tindak Pidana dan Mekanisme Sentra Gakkumdu dalam penanganan perkara tindak pidana Pemilu. Metode penelitian yang digunakan dalam tesis ini adalah yuridis normatif yang ditunjang dengan pendekatan perundang-undangan, sumber data yang digunakan adalah bahan hukum primer dan bahan hukum sekunder sebagai penunjang, metode pengumpulan data penulisan tesis ini adalah studi pustaka dengan anlisis data deskriptif. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa dalam Kedudukan Sentra Gakkumdu merupakan sistem peradilan pidana Pemilu yang khusus menangani perkara tindak pidana Pemilu, Sentra Gakkumdu Terdiri dari Bawaslu, Kepolisian, dan Kejaksaan yang kesemuanya juga berwenang untuk menjalankan sistem Check and Balance dalam peradilan Pidana Pemilu pada Pemilu Legislatif Tahun 2014. Mekanisme penanganan tindak pidana Pemilu dilakukan melalui 4 tahapan, yaitu tahap penyidikan, tahap penuntutan, tahap persidangan dan tahap pelaksanaan putusan. Sentra Gakkumdu menangani perkara Pemilu mulai tahap penyidikan sampai tahap Penuntutan. Dalam proses persidangan dilakukan oleh hakim husus yang ditunjuk. Pelaksanaan Putusan dilakukan oleh jaksa yang merupakan dari bagian Sentra Gakkumdu Tersebut | |||||||||
| Uncontrolled Keywords: | The Position Of Sentra Gakkumdu, Election Code, Criminal Election Mechanism, the 2014 legislative elections Kedudukan Sentra Gakkumdu, Pidana Pemilu, Mekanisme Penanganan Pidana Pemilu, Pemilu Legislatif Tahun 2014 | |||||||||
| Subjects: | K Law > K Law (General) | |||||||||
| Divisions: | 08-Pascasarjana 08-Pascasarjana > 74101-Magister Ilmu Hukum |
|||||||||
| Depositing User: | Perpustakaan Pusat | |||||||||
| Date Deposited: | 29 Mar 2022 12:15 | |||||||||
| Last Modified: | 29 Mar 2022 12:15 | |||||||||
| URI: | http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/10941 |
Actions (login required)
 |
View Item |