PUJIANTI, NIMMI (2015) PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH UNTUK MENINGKATKAN KEAMPUAN BERPIKIR KRITIS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS X PELAJARAN EKONOMI SMA MUHAMMADIYAH 2 CIPONDOH TANGERANG. Master thesis, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa.
![[img]](https://eprints.untirta.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text
2. PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DAN.PDF - Published Version Restricted to Registered users only Download (5MB) |
Abstract
Learning Model which is often used in learning process in schools influence the students condition. The observation in SMA Muhammadiyah 2 Cipondoh, the learning process seems to be passive. It call be told by many students only listen when teacher explain, many students are busy open their book and have chat with their friends when the teacher ask the question. In this situation, their ability to think critically and their result test is still low. It is necessary to have a learning model that can make the students are able to receive and overcome the problems given by their teachers. This background rise some problems that is (1) how is the problem based learning application to improve the students ability to think critically on students grade X on economic in SMA Muhammadiyah 2 Cipondoh Tangerang. (2) how is the problem based learning application to improve the student result students grade X on economic in SMA Muhammadiyah 2 Cipondoh Tangerang. The purpose of the research is : (1) This research to describe ability to think critically students grade X on economic in SMA Muhammadiyah 2 Cipondoh Tangerang after the application of Problem Based Learning on economics, (2) to describe the the students result in SMA Muhammadiyah 2 Cipondoh Tangerang after using Problem Based Learning model. The result shows the percentage of the teacher performance in applying the steps of Problem Based Learning in cycle 1 is 83.33%, and the teacher performance in applying the steps of Problem Based Learning in cycle 2 is 81.81%. From this it can be seen that it is still low. The decrease of percentage is 1.52%. the teacher performance in applying the steps of Problem Based Learning in cycle 3 is 90.90%. It comes to increase 9.09%.
| Item Type: | Thesis (Master) | |||||||||
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| Contributors: |
|
|||||||||
| Additional Information: | Model pembelajaran yang sering dipakai dalam proses pembelajaran di sekolah-sekolah sangat mempengaruhi kondisi siswa. Dari hasil observasi di SMA Muhammadiyah 2 Cipondoh Tangerang, dalam proses belajar mengajar seringkali terlihat siswa pasif. Terlihat bahwa banyak siswa yang hanya mendengarkan pada waktu guru menerangkan, banyak siswa yang sibuk membuka catatan dan mengobrol dengan teman sebangkunya apabila guru mengajukan pertanyaan. Hal ini dikarenakan dalam proses belajar mengajar, siswa hanya menerima materi pelajaran dari guru saja. Dengan keadaan siswa yang seperti itu, maka kemampuan berpikir kritis dan hasil belajar siswa tersebut masih rendah. Sehingga perlu adanya suatu model pembelajaran yang bisa membuat siswa mampu menanggapi dan mengatasi permasalahan yang diberikan oleh guru. Latar belakang tersebut memunculkan permasalahan yang dirumuskan sebagai berikut.(1) bagaimanakah penerapan model pembelajaran berbasis masalah untuk menigkatkan kemampuan berpikir kritis siswa kelas X pada mata pelajaran ekonomi di SMA Muhammadiyah 2 Cipondoh Tangerang, (2) bagaimanakah penerapan model pembelajaran berbasis masalah untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas X pada mata pelajaran ekonomi di SMA Muhammadiyah 2 Cipondoh Tangerang. Penelitian ini bertujuan: (1) untuk mendeskripsikan kemampuan berpikir kritis siswa kelas X SMA Muhammadiyah 2 Cipondoh Tangerang setelah penerapan model pembelajaran berbasis masalah pada mata pelajaran ekonomi, (2) untuk mendeskripsikan hasil belajar siswa kelas SMA Muhammadiyah 2 Cipondoh Tangerang setelah penerapan model pembelajaran berbasis masalah. Hasil penelitian menunjukkan persentase ketercapaian guru dalam menerapkan langkah-langkah model pembelajaran berbasis masalah pada siklus I sebesar 83,33%, sedangkan ketercapaian guru dalam menerapkan langkah-langkah model pembelajaran berbasis masalah pada siklus II yaitu sebesar 81,81%. Hal ini dapat terlihat masih rendahnya penelitian, penurunan prosentase sebesar 1,52%. Sedangkan ketercapaian guru dalam menerapkan langkah-langkah model pembelajaran berbasis masalah pada siklus III yaitu sebesar 90.90%. Hal ini terjadi peningkatan prosentase sebesar 9,09% | |||||||||
| Uncontrolled Keywords: | Problem Based Learning Improve the Students ability to think critically and Students learning result Pembelajaran Berbasis Masalah (Problem Based Learning), Meiningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis, dan Hasil Belajar | |||||||||
| Subjects: | L Education > L Education (General) | |||||||||
| Divisions: | 08-Pascasarjana 08-Pascasarjana > Magister Teknologi Pembelajaran |
|||||||||
| Depositing User: | Perpustakaan Pusat | |||||||||
| Date Deposited: | 29 Mar 2022 09:13 | |||||||||
| Last Modified: | 29 Mar 2022 09:13 | |||||||||
| URI: | http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/10872 |
Actions (login required)
 |
View Item |