AMELIA, YUSNITA DEWI (2015) STRATEGI PEMANFAATAN SITU CIBANTEN BERDASARKAN STATUS TROFIKNYA. S1 thesis, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa.
![[img]](https://eprints.untirta.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text
Strategi Pemanfaatan Situ Cibanten Berdasarkan Status Trofiknya.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (4MB) |
Abstract
Cibanten Lake is a natural lake that springs water originating from the Mountain Karang and used by the local community for bathing, washing, and fishing. Human anthropogenic activities around lake lead to the changes of trophic state of waters. The purpose of this research was to determine the trophic state of Cibanten Lake waters based on analysis of Trophic State Index (TSI) and determine strategies in their utilization. The research was conducted in Oktober to November 2014, with five sampling stations and three repetitions. Data analysis method used is descriptive. TSI values obtained were then analyzed descriptively. Chemical parameters analyzed in the laboratory such as nitrate, phosphate and chlorophyll a using spectrophotometric methods and dissolved oxygen using yodometri method. In addition, measurements are also carried out some physical and chemical parameters such as temperature, brightness, and pH. Carlson's TSI value indicates the trophic level of Cibanten Lake waters relatively eutrophic in the range of 51.32 to 57.62. Cibanten Lake determination utilization strategies based on the ecosystem approach that includes aspects of society, economy and environment is to make Cibanten Lake waters as the location of periodic culture of aquatic plants that have economic value. The recommended aquatic plants culture include Hygrophila corymbosa, Rotala rotundifolia, Riccia fluitans, and Anubias barteri var. nana
| Item Type: | Thesis (S1) | |||||||||
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| Contributors: |
|
|||||||||
| Additional Information: | Situ Cibanten merupakan sumber daya air tawar yang berada di daratan yang berpotensi sangat besar serta dapat dikembangkan dan didayagunakan bagi pemenuhan berbagai kepentingan masyarakat diantaranya mandi, mencuci, memasak, serta sumber air minum. Kondisi perairan saat ini pada umumnya mengalami penurunan atau degradasi, terutama pada perairan danau atau situ. Degradasi ini disebabkan oleh eksploitasi dan pemanfaatan berlebihan serta aktivitas antropogenik manusia yang mendorong terjadinya perubahan status trofik perairan. Pemanfaatan perairan danau atau situ untuk aktivitas pariwisata, serta aktivitas penduduk untuk kebutuhan rumah tangga sering kali kurang ramah lingkungan akan sangat berpengaruh terhadap produktivitas perairan. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan September sampai dengan November 2014 dengan 3 kali sampling. Sampel diambil dengan interval waktu 15 hari. Waktu sampling antara pukul 08.00-09.00 WIB. Pengambilan sampel air dilakukan di Situ Cibanten, Desa Sukabares, Kampung Masigit, Kecamatan Ciomas, Kabupaten Serang, Provinsi Banten. Pengambilan sampel air untuk pengukuran ditetapkan sebanyak lima stasiun. Penentuan stasiun pengambilan sampel air dilakukan dengan cara purposive sampling. Untuk mengetahui status trofik dari suatu perairan, maka dilakukan pengukuran parameter, kemudian dilakukan analisis sampel untuk mendapat nilai TSI dan kemudian dilakukan analisis nilai TSI secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perairan Situ Cibanten termasuk dalam kategori eutrofik ringan dengan skor rata-rata 51,32-57,62. Menurut Indeks Status Trofik Carlson (1996) perairan dengan kategori eutrofik ringan memiliki skor TSI antara 50-60. Perairan dengan jenis eutrofik ringan memiliki kesuburan perairan yang tinggi, mengalami penurunan kecerahan air, zona hipolimnetik bersifat anoksik, terjadi masalah tanaman air, dan hanya ikan-ikan yang mampu hidup di air hangat. Eutrofik ringan dapat terjadi di perairan Situ Cibanten karena pengaruh aktivitas masyarakat yang memanfaatkan Situ Cibanten sebagai sarana mencuci, mandi dan juga lokasi wisata untuk duduk santai, memancing dan berenang. Beberapa aktivitas rutin seperti mencuci dan mandi yang dilakukan masyarakat sekitar Situ Cibanten menghasilkan limbah yang dapat meningkatkan unsur hara diperairan seperti meningkatnya kandungan fosfat yang di dapat dari sabun atau detergen. Dalam menanggulangi permasalahan yang terjadi, maka dapat dilakukan pendekatan ekosistem yang menyertakan tiga aspek utama, yaitu masyarakat, ekonomi dan lingkungan. Penyelesaian masalahnya dengan cara menetapkan strategi pemanfaatan Situ Cibanten secara sederhana dan sesuai dengan kebiasaan masyarakat sekitar. Oleh karena itu, strategi pemanfaatan dapat dilakukan dengan pemberdayaan masyarakat lingkungan sekitar Situ Cibanten melalui sosialisasi mengenai pengetahuan limbah rumah tangga yang mengandung fosfat, nitrat dan juga unsur lainnya yang dapat terlarut dan mencemari perairan, perbaikan dan perawatan kamar mandi umum di sekitar Situ Cibanten agar dapat berfungsi secara maksimal dan juga dapat dilakukan pelatihan mengenai budidaya berkala tanaman air bernilai ekonomis yang cocok hidup di perairan Situ Cibanten seperti Hygrophila corymbosa, Rotala rotundifolia, Riccia fluitans, dan Anubias barteri var. nana. | |||||||||
| Uncontrolled Keywords: | Situ Cibanten, Status Trofik, Strategi Pemanfaatan, Tanaman Air, TSI Carlson’s Trophic State, TSI Carlson's, Cibanten Lake, Strategy Utilization, Water Plants | |||||||||
| Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) S Agriculture > SH Aquaculture. Fisheries. Angling |
|||||||||
| Divisions: | 04-Fakultas Pertanian 04-Fakultas Pertanian > 54244-Program Studi Ilmu Perikanan |
|||||||||
| Depositing User: | Perpustakaan Pusat | |||||||||
| Date Deposited: | 28 Mar 2022 15:13 | |||||||||
| Last Modified: | 28 Mar 2022 15:13 | |||||||||
| URI: | http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/10844 |
Actions (login required)
 |
View Item |