Search for collections on EPrints Repository UNTIRTA

TINGKAT ADOPSI PETANI PADI TERHADAP SISTEM TANAM JAJAR LEGOWO 4:1 (Suatu kasus di Kecamatan Kramatwatu Kabupaten Serang-Provinsi Banten)

HATMANTI, AYU NADIA (2016) TINGKAT ADOPSI PETANI PADI TERHADAP SISTEM TANAM JAJAR LEGOWO 4:1 (Suatu kasus di Kecamatan Kramatwatu Kabupaten Serang-Provinsi Banten). S1 thesis, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa.

[img] Text
TINGKAT ADOPSI PETANI PADI TERHADAP SISTEM TANAM JAJAR LEGOWO.PDF - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (4MB)

Abstract

Human needs against food crops will always increase with the population. One of the efforts to maintain the availability of food is to increase the productivity of rice cropping systems through jajar legowo 4:1 plant system. Kramatwatu Subdistrict is an area in the Serang Regency that has implemented a system of jajar legowo 4:1 since in 2010. The purpose of this research is to know the level of rice-field farmers adoption on jajar legowo 4:1 plant system, knowing the relation of internal factors, external factors and factor characteristics of innovation with level of rice-field farmers on jajar legowo 4:1 plant system in Kramatwatu Subdistrict. The method used was a survey method, with the specified research location deliberately. The analysis of the data used is descriptive analysis, a weighted value technique and inferensial analysis (Rank Spearman). The system of jajar legowo 4:1 in subdistrict Kramatwatu included in the low category i.e. of 33,88%. The internal factor is land area, land tenure, activity of searching for information, the courage of taking risks, and long experience have a relation with the level of rice-field farmers adoption on jajar legowo 4:1 plant system. External factors communication medium, the intensity of the support extension, extension, agency support farmers groups and the support of the means of production have a relation to the level of rice-field farmers adoption on jajar legowo 4:1 plant system. Innovation characteristics factors relative advantage, compatibility, complexity, trialibility and observability have a relation to the level of rice-field farmers adoption on jajar legowo 4:1 plant system.

Item Type: Thesis (S1)
Contributors:
ContributionContributorsNIP/NIM
Thesis advisorMirajiani, Mirajiani197101051998022003
Thesis advisorGunawan, Gugun196211102000121001
Additional Information: Kebutuhan manusia terhadap tanaman pangan akan selalu meningkat seiring bertambahnya jumlah penduduk. Oleh karena itu, ketersediaan pangan di setiap daerah harus tetap terjaga. Salah satu upaya untuk menjaga ketersediaan pangan adalah dengan meningkatkan produktivitas padi melalui sistem tanam jajar legowo 4:1. Sistem tanam jajar legowo 4:1 merupakan sebuah inovasi yang sudah marak disosialisasikan sebagai cara meningkatkan produktivitas tanaman padi akan tetapi respon yang diperoleh dari petani terhadap inovasi tersebut berbeda�beda. Kecamatan Kramatwatu merupakan daerah di Kabupaten Serang yang telah menerapkan sistem tanam jajar legowo 4:1 sejak tahun 2010, namun pada tahun 2015 terjadi penurunan produktivitas pada Musim Tanam I dengan Musim Tanam II. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat adopsi petani padi terhadap sistem tanam jajar legowo 4:1, mengetahui hubungan faktor internal, faktor eksternal dan faktor karakteristik inovasi dengan tingkat adopsi petani padi terhadap sistem tanam jajar legowo 4:1 di Kecamatan Kramatwatu Kabupaten Serang. Metode yang digunakan adalah metode survei, dengan lokasi penelitian ditentukan secara sengaja (purposive) yaitu dengan pertimbangan bahwa Kecamatan Kramatwatu merupakan daerah sumber penghasil padi di Kabupaten Serang. Pertimbangan lainnya Kecamatan Kramatwatu merupakan daerah transisi yang terkena dampak kemajuan industri yakni mata pencaharian masyarakat mulai beralih dari sektor pertanian menjadi sektor industri. Meskipun demikian daerah tersebut tetap melakukan kegiatan pertanian salah satunya upaya intensifikasi pertanian melalui sistem tanam jajar legowo 4:1 guna meningkatkan produktivitas tanaman padi. Objek penelitian ini adalah tingkat adopsi petani padi terhadap jajar legowo 4:1 di Kecamatan Kramatwatu-Kabupaten Serang. Analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif, teknik nilai tertimbang dan analisis inferensial. Analisis deskriptif untuk memberikan persentase gambaran umum mengenai karakteristik responden. Tingkat adopsi diukur menggunakan nilai tertimbang yang dinyatakan dalam persenstase. Sedangkan untuk mengetahui hubungan faktor internal, faktor eksternal dan karakteristik inovasi dengan tingkat adopsi petani padi terhadap sistem tanam jajar legowo 4:1 menggunakan analisis inferensial melalui uji korelasi rank spearman. Berdasarkan hasil penelitian dapat diketahui bahwa tingkat adopsi petani padi terhadap sistem tanam jajar legowo 4:1 di Kecamatan Kramatwatu termasuk dalam kategori rendah yaitu sebesar 33,88%. Sedangkan tingkat adopsi per komponen yaitu : (1) Tingkat adopsi yang termasuk dalam kategori tinggi adalah komponen varietas modern (95,13%) dan komponen penanganan panen dan pasca panen (91,09%), (2) Tingkat adopsi yang termasuk dalam kategori sedang adalah komponen bibit bermutu, sehat dan berlabel (53,48%) dan komponen pengendalian hama terpadu sesuai OPT (49,06%), dan (3) Tingkat adopsi yang termasuk dalam kategori rendah adalah tingkat adopsi komponen penggunaan pupuk cair (28,34%), komponen pengolahan tanah yang baik (25,23%), komponen umur bibit (19,47%), tingkat adopsi komponen pengaturan cara tanam (6,92%), komponen penggunaan bahan organik atau pupuk kandang (2,59%), komponen pengelolaan air optimal (1,08%), dan komponen pemupukan berimbang (0,25%). Faktor internal luas lahan, kepemilikan lahan, kegiatan mencari informasi, keberanian mengambil resiko, dan lama pengalaman memiliki hubungan dengan tingkat adopsi petani padi terhadap sistem tanam jajar legowo 4:1 di Kecamatan Kramatwatu. Faktor eksternal media komunikasi, intensitas penyuluhan, dukungan lembaga penyuluhan, dukungan kelompok tani dan dukungan sarana produksi memiliki hubungan dengan tingkat adopsi petani padi terhadap sistem tanam jajar legowo 4:1 di Kecamatan Kramatwatu. Faktor karakteristik inovasi keuntungan relatif, kompatibilitas, kompleksitas, trialibilitas dan observabilitas memiliki hubungan yang lemah dengan tingkat adopsi petani padi terhadap sistem tanam jajar legowo 4:1 di Kecamatan Kramatwatu
Uncontrolled Keywords: the level of Adoption, legowo 4:1, Rank Spearman
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: 04-Fakultas Pertanian
04-Fakultas Pertanian > 54201-Program Studi Agribisnis
Depositing User: Perpustakaan Pusat
Date Deposited: 28 Mar 2022 13:00
Last Modified: 28 Mar 2022 13:00
URI: http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/10825

Actions (login required)

View Item View Item