NURJANAH, NURJANAH (2016) POLA KOMUNIKASI ORANG TUA DAN ANAK PADA KASUS KENAKALAN REMAJA (Studi Kasus Kenakalan Remaja di Desa Sukalila Kelurahan Kagungan Kecamatan Serang Kota Serang). S1 thesis, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa.
Text
POLA KOMUNIKASI ORANG TUA DAN ANAK PADA KASUS KENAKALAN REMAJA.PDF - Published Version Restricted to Registered users only Download (2MB) |
Abstract
The phenomenon of juvenile delinquency that occurred in the Sukalila village is very important. Amid the social conditions of the religious communities, there were 9 cases of juvenile delinquency in the period from 2012 to 2015. Communication patterns are applied in the family is very influential on the development of a child's personality, especially teenagers. This study aims to determine patterns of communication between parents and children in juvenile delinquency cases that occurred in the village of Sukalila, Kagungan Serang. The theory of two-way communication is used to examine the issues raised in the study. Data were collected through interviews done to the informant who totaled 9 informants consisted of 3 families (father-mother) and 3 children. The results showed that the patterns of communication that occurs between parents and children in cases of juvenile delinquency in the village Sukalila generally use patterns and authotarian permissive with communication barriers in the form of domination communication from parents. Permissive pattern which tends to freedom without a watchful eye and a pattern authotarian rigid and authoritarian make the child in this case do juvenile form of free sex and gambling. Pattern two�way communication should be adopted by parents to their children in order to avoid any irregularities committed by the child's behavior and reduce communication barriers.
Item Type: | Thesis (S1) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
|||||||||
Additional Information: | Fenomena kenakalan remaja yang terjadi di desa Sukalila sudah sangat memprihantinkan. Ditengah kondisi sosial masyarakat yang agamis, tercatat sebanyak 9 kasus kenakalan remaja pada kurun waktu 2012-2015. Pola komunikasi yang diterapkan dalam keluarga sangat berpengaruh terhadap perkembangan kepribadian seorang anak khususnya remaja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pola komunikasi antara orang tua dan anak pada kasus kenakalan remaja yang terjadi di Desa Sukalila, kelurahan Kagungan kecamatan Serang kota Serang. Teori komunikasi dua arah digunakan untuk mengkaji permasalahan yang diangkat dalam penelitian. Data dikumpulkan melalui wawancara yang dilakukan kepada informan yang berjumlah 9 informan terdiri dari 3 keluarga (ayah-ibu) dan 3 orang anak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pola komunikasi yang terjadi antara orang tua dan anak pada kasus kenakalan remaja di desa Sukalila umumnya menggunakan pola permissive dan authotarian dengan hambatan komunikasi berupa dominasi komunikasi dari orang tua. Pola permissive yang cenderung dengan kebebasan tanpa pengawasan yang ketat dan pola authotarian yang cenderung kaku dan otoriter membuat anak pada kasus ini melakukan kenakalan remaja berupa seks bebas dan bermain judi. Pola komunikasi dua arah seharusnya dapat diterapkan oleh orang tua terhadap anaknya untuk menghindari adanya penyimpangan perilaku yang dilakukan oleh anak dan mengurangi hambatan komunikasi. | |||||||||
Uncontrolled Keywords: | Pola permissive, pola authotarian dan teori komunikasi dua arah Permissive patterns, authoritarian patterns and two-way communication theory | |||||||||
Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) Communication > Communication (General) |
|||||||||
Divisions: | 06-Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik 06-Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > 70201-Program Studi Ilmu Komunikasi |
|||||||||
Depositing User: | Perpustakaan Pusat | |||||||||
Date Deposited: | 21 Mar 2022 13:14 | |||||||||
Last Modified: | 30 Mar 2022 22:12 | |||||||||
URI: | http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/10372 |
Actions (login required)
View Item |