GABRIELLA, NAOMI (2011) PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP TENAGA KERJA PEREMPUAN YANG BEKERJA PADA MALAM HARI MENURUT UNDANG-UNDANG NOMOR 13 TAHUN 2003 TENTANG KETENAGAKERJAAN (Studi Pada PT.Neomax Cilegon). S1 thesis, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa.
Text
PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP TENAGA KERJA PEREMPUAN YANG BEKERJA PADA MALAM HARI MENURUT UNDANG-UN.PDF - Published Version Restricted to Registered users only Download (4MB) |
Abstract
Tenaga kerja mempunyai peran yang sangat penting dalam pembangunan nasional. Penggunaan para tenaga kerja perempuan di malam hari tidak boleh bertentangan dengan ketentuan yang mengaturnya. Pelaksanaan perlindungan hukum terhadap tenaga kerja perempuan yang bekerja pada malam hari haruslah sesuai dengan peraturan ketenagakerjaan yang berlaku yaitu Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan. Penelitian ini untuk mengetahui seperti apa perlindungan hukum terhadap pekerja perempuan yang bekerja pada malam hari ditinjau dari Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan dan apakah PT. Neomax Cilegon telah melaksanakan perlindungan hukum dalam ketentuan Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003. Metode penelitian dalam penyusunan skripsi ini penulis menggunakan tipe penelitian yuridis normatif, yang menekankan pada penggunaan data sekunder. Adapun sumber data yang digunakan yaitu data sekunder dan data primer sebagai pelengkap yaitu dengan metode wawancara dengan teknis pengumpulan data studi dokumen dan interview/wawancara. Hasil penelitian menunjukan bahwa ketentuan Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan cukup efektif dalam memberikan perlindungan terhadap pekerja perempuan yang bekerja pada malam hari jika dalam pelaksanaannya perusahaan juga menaati peraturan tersebut tetapi pada kenyataan, pelaksanaan PT. Neomax Cilegon yang mempekerjakan pekerja perempuan pada malam hari yang ditinjau dalam Pasal 76 ayat 3 (a) Undang- Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan yang menyatakan pengusaha yang mempekerjakan buruh perempuan antara pukul 23.00-07.00 wajib memberikan makanan dan minuman bergizi tidak sepenuhnya dilaksanakan secara efektif. Perusahaan tidak memberikan makanan dan minuman sesuai sesuai dengan Undang-Undang yang berlaku dengan alasan kurangnya pembiayaan dan para pekerja perempuan yang melaksanakan waktu kerja malam pada umumnya sudah memenuhi kebutuhan makan dirumah terlebih dahulu, perusahaan juga seringkali melakukan penggantian uang atas makanan dan minuman yang jelas melanggar aturan Undang-Undang.
Item Type: | Thesis (S1) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
|||||||||
Uncontrolled Keywords: | Perlindungan hukum, Pekerja perempuan | |||||||||
Subjects: | K Law > K Law (General) | |||||||||
Divisions: | 01-Fakultas Hukum 01-Fakultas Hukum > 74201-Program Studi Ilmu Hukum |
|||||||||
Depositing User: | Perpustakaan Pusat | |||||||||
Date Deposited: | 18 Mar 2022 15:45 | |||||||||
Last Modified: | 30 Mar 2022 20:35 | |||||||||
URI: | http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/10321 |
Actions (login required)
View Item |